Selain dibekali spesifikasi mumpuni, Redmi Note 8 Pro juga di klaim memiliki body built yang kokoh. Layar sudah dilindungi Gorilla Glass 5 (depan dan belakang) serta sudah memiliki sertifikasi IP52. Dalam promonya, Xiaomi menunjukkan jika Redmi Note 8 Pro mampu menahan bobot hingga 150kg. Benarkah demikian?
Untuk membuktikannya, tim video Youtube Pricebook sudah melakukan beberapa tes yang jauh lebih extreme, seperti di gores dengan obeng, di amplas, dibakar hingga ditembak dengan senapan angin. Hal ini untuk melihat sejauhmana kebenaran klaim Xiaomi dalam promonya.
Berikut adalah hasilnya :
1. Tes Menggores Layar
Pertama yang dilakukan tentu saja melihat durability dari layar Corning Gorilla Glass 5 yang melapisi Redmi Note 8 Pro dari depan sampe belakang. Tes dilakukan dengan menggores-gores layar Redmi Note 8 Pro dengan obeng.
Tingkat goresan dilakukan dalam tekanan yang biasa hingga ditekan keras. Hasilnya memang masih terlihat goresan sesuai dengan tingkat tekanan. Untuk tekanan standar layarnya hanya gores tipis, dan baru terlihat goresan kasar dalam tekanan yang keras.
Tes yang kedua menggunakan mesin amplas. Untuk pengujian ini layar Redmi Note 8 Pro memang meninggalkan jejak goresan di beberapa sisi. Meski demikian, fungsi touch pada layarnya masih berfungsi dengan baik.
2. Tes Waterproof
Mengapa waterproof test? Karena Redmi Note 8 Pro dilengkapi dengan sertifikasi IP52. Sebenarnya sertifikasi IP52 ini hanya untuk tahan dari splash proof atau hanya berupa cipratan air saja.
Tapi kami mencoba untuk melakukan tes yang lebih dari sekedar splash, yaitu di siram dan di masukkan ke dalam air selama beberapa detik. Dan hasilnya, semua tes dapat dilalui tanpa hambatan karena layarnya masih dapat bekerja maksimal.
3. Tes di Bakar
Dalam kondisi basah setelah bermain air, Redmi Note 8 Pro akan dikeringkan. Tapi bukan menggunakan handuk, melainkan di bakar. Meski layar mulai terlihat bercak akibat terkenan panas api, namun secara fungsi masih normal, termasuk panel sentuhnya.
4. Tes Jatuh dari Lantai 3
Tes esktrim berikutnya dengan menjatuhkan Redmi Note 8 Pro dari lantai 3 (sekitar 9 – 10 meter). Tapi sebelumnya kita uji dulu dengan menjatuhkannya dari kantong celana (1 meter) dan dari kepala (1,6 meter). Dua pengujian ini dapat dilewati dengan baik meski ada beberapa lecet. Tapi hebatnya kaca kamera sama sekali tidak ada masalah yang berarti.
Lanjut ke pengujian paling extreme yaitu dijatuhkan dari lantai 3. Hasilnya, panel Gorilla Glass 5 terlihat pecah dengan kerusakan yang cukup parah. Tapi hebatnya perangkat masih hidup dan layar berfungsi normal, termasuk panel sentuhnya.
5. Tes di Tembak Senapan Angin
Ini adalah tes paling extreme yang pernah dilakukan yaitu di tembak dengan senapan angin. Yang membuat tercengang adalah hp ini masih tetap bisa aktif meski dalam kondisi layar pecah berantakan. Salut buat Redmi Note 8 Pro, kekuatan layar depannya sangat diacungi jempol.
Untuk lebih jelasnya, lihat tes extreme Redmi Note 8 Pro di bawah ini :