Samsung meluncurkan perangkat audio terbarunya, yaitu earbuds true wireless stereo (TWS) bernama Galaxy Buds FE yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman audio melalui beragam fitur yang dibawanya.
Fitur-fitur yang menjadi andalan Samsung Galaxy Buds FE di antaranya adalah Active Noise Cancellation (ANC), desain wingtip baru yang dirancang untuk menyesuaikan dengan beragam bentuk telinga, baterai tahan lama yang tahan hingga 30 jam, dan suara bass yang semakin dalam.
Bermodalkan pengetahuan terkait spesifikasi dan fitur yang dibawa oleh Samsung Galaxy Buds FE tersebut, maka timbul rasa penasaran saya untuk mencoba dan membuktikan sendiri apa yang ditawarkan oleh Samsung melalui perangkat TWS terbarunya tersebut.
Pricebook mendapatkan kesempatan untuk mengulas perangkat TWS Samsung Galaxy Buds FE. Berikut review lengkap kami dari hasil pemakaian selama beberapa hari.
Unboxing dan Desain
Samsung Galaxy Buds FE datang dengan kemasan kotak yang tidak terlalu besar, berdesain minimalis dengan warna dominan putih. TWS Samsung terbaru yang saya review ini adalah unit dengan warna Graphite (selain itu ada varian warna White).
Charging case bawaan unit ini berwarna putih, namun untuk varian Graphite, bagian dalam dari juga berwarna Graphite. Selain unit Galaxy Buds FE, paket pembeliannya sudah termasuk kabel USB-C to USB-C, 2 pasang ear tips pengganti, dan 1 set wing tips.
Ketika pertama kali mencobanya, ear tips pada Samsung Galaxy Buds FE bisa dengan mudah terpasang di telinga saya tanpa kendala. Rasanya juga nyaman dan tidak risih. Waktu terpasang, saya langsung merasakan kedapnya suara di sekitar.
Beberapa kali saya memakai Samsung Galaxy Buds FE dalam aktivitas keseharian mulai dari berjalan di luar, di dalam bis TransJakarta, angkot JakLingko, MRT, LRT, bahkan di dalam gedung pusat perbelanjaan. Desainnya pas di telinga dan tidak mudah lepas.
Eco-Friends Cover
Unit Samsung Galaxy Buds FE yang saya terima datang dengan aksesoris resmi Samsung, yaitu Eco-Friends Cover. Varian cover yang saya dapatkan adalah Minions Stuart dengan warna dominan kuning.
Cover yang dirancang khusus untuk Samsung Galaxy Buds FE ini hadir dengan desain yang menarik dan eye catchy. Bahan yang digunakan terasa premium ketika dipegang. Selain itu, juga cukup kokoh untuk melindungi case Galaxy Buds FE.
Cover eksklusif ini juga datang dengan kode QR khusus yang ketika dipindai, langsung mengarahkan saya ke aplikasi Samsung Themes, dimana saya bisa mengunduh gratis tema khusus Minion di smartphone Samsung yang saya gunakan. Menarik sekali.
Proses Pairing
Berhubung saya menggunakan smartphone Samsung, proses pairing dengan perangkat Galaxy Buds FE cukup mudah, karena begitu charging case dibuka, muncul notifikasi pada smartphone yang bertanya apakah saya ingin menghubungkan hp dengan TWS tersebut.
Saya menggunakan aplikasi Galaxy Wearables untuk melakukan pengaturan pada Samsung Galaxy Buds FE. Indikator baterai earbuds dan case dapat dilihat melalui aplikasi tersebut, termasuk pengaturan-pengaturan yang terkait dengan fitur-fiturnya.
Kualitas Audio
Samsung Galaxy Buds FE menawarkan 6 (enam) jenis pengaturan (preset) equalizer yaitu, Normal, Bass Boost, Soft, Dynamic, Clear, dan Tremble Boost. Saya mencoba kualitas audio yang dikeluarkan oleh TWS ini menggunakan semua pengaturan equalizer tersebut secara bergantian.
Hasil suara yang dikeluarkan dengan pengaturan Normal cukup bagus, dengan suara yang seimbang antara bass dan treble. Namun karena saya penyuka musik dengan dentuman bass yang mendominasi, maka saya lebih banyak menggunakan Bass Boost.
Suara bass yang dihasilkan oleh Samsung Galaxy Buds FE terdengar bulat dan penuh, sehingga mengeluarkan potensi penuh dari lagu yang saya dengarkan. Selain itu, detail-detail suara pada aransemen juga terdengar lebih jelas.
Secara umum, kualitas audio yang dihasilkan oleh Samsung Galaxy Buds FE ini sudah sangat baik dan di atas rata-rata TWS di segmen harga yang sama, karena sudah didukung oleh beragam codec seperti SSC, AAC, dan SBC.
Beralih ke kualitas suara pada mikrofonnya, saya tidak memiliki keluhan, karena Samsung Galaxy Buds FE sudah dilengkapi 6 (enam) mikrofon dengan konfigurasi tiga di kanan dan tiga di kiri.
Kelebihan dari keenam mikrofon ini adalah, selain dapat digunakan untuk menjawab panggilan telepon atau video call, juga dapat mendeteksi suara di sekitar, sehingga TWS dapat meredam suara bising di sekitar. Ini sangat saya rasakan sekali saat menjawab panggilan. Suaranya jernih dan jelas.
Fitur dan Teknologi
Selanjutnya, saya mencoba untuk mengulik fitur dan teknologi yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Buds FE, terutama fitur Noise Controls yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, apalagi bagi saya yang sering berada di luar ruangan.
Noise Controls pada Samsung Galaxy Buds FE menawarkan tiga pengaturan yaitu, Active Noise Canceling (ANC), Normal (Off), dan Ambient Sound. Perbedaan ketiga fitur ini sangat signifikan. Misalnya saat berada pada posisi Off, antara suara musik yang saya dengarkan dan lingkungan di sekitar, terasa imbang, jadi saya bisa menikmati musik, sekaligus tetap mendengar suara di sekitar.
Ketika saya membutuhkan konsentrasi dan ingin tenggelam di dalam dunia sendiri bersama dengan musik yang saya dengarkan, fitur ANC pada Samsung Galaxy Buds FE menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Suara di sekitar jadi terisolasi dengan sempurna.
Lalu saat berada di dalam transportasi umum seperti bis, MRT, atau LRT, saya biasanya mengaktifkan Ambient Sound, agar tetap bisa mendengarkan pengumuman di loud speaker moda transportasi, untuk menandai kapan saya harus turun, atau mendengar suara kendaraan ketika akan menyeberang jalan. Ketiga fitur Noise Controls ini sangat membantu sekali.
Daya Tahan Baterai
Untuk melakukan pengujian daya tahan baterai, saya mengisi baterai hingga 100 persen dan menggunakan Samsung Galaxy Buds FE selama 4 hari penuh tanpa melakukan pengisian lagi.
Pada sekali penggunaan, saya biasanya menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam untuk mendengarkan musik. Biasanya dalam perjalanan menuju titik A ke titik B dengan transportasi umum.
Perlu saya akui bahwa performa baterai Samsung Galaxy Buds FE ini mengagumkan, karena awet sekali. Saya baru melakukan pengisian baterai kembali di hari kelima.
Mudah dengan SmartThings
Sebagai bagian dari ekosistem Samsung, Galaxy Buds FE juga menawarkan kemudahan untuk terkoneksi dengan perangkat lain. Fitur Auto Connection Shift with Smart View memungkinkan saya memindahkan koneksi Buds FE dari satu perangkat ke perangkat Samsung lainnya.
Misalnya, saat Buds FE terkoneksi ke smartphone Galaxy, saya bisa dengan mudah berpindah koneksi ke Samsung Smart TV Galaxy ketika ingin streaming film. Ada juga fitur Auto Switch untuk kemudahan memindahkan koneksi dari smartphone Galaxy ke Galaxy Tab.
Yang tidak menarik adalah ketika saya menghubungkan Buds FE dengan platform SmartThings, saya bisa mencari Galaxy Buds FE yang terhubung dengan smartphone Galaxy ketika lupa terakhir kali menaruhnya di mana.
Ini sangat berguna ketika Buds FE tertinggal di cafe atau mungkin terjatuh di lokasi tertentu. Nah, disini saya cukup buka aplikasi SmartThings lalu tinggal mengikuti arahan dari peta yang ditampilkan untuk menelusuri jejak Galaxy Buds FE.
Selain bisa menemukan lokasi terakhir, dengan SmartThings saya juga bisa memberikan notifikasi kepada orang yang menemukan Galaxy Buds tersebut. Ada juga yang menarik, untuk menghindari resiko hilang akan muncul notifikasi jika Galaxy Buds FE berada jauh dari jangkauan.
Kesimpulan
Dengan banderol harga Rp 1 jutaan, Samsung Galaxy Buds FE jelas memberikan performa yang sangat baik di kelasnya. Selain itu, kualitas suara yang dihasilkan pun memiliki standar yang tinggi.
Fitur-fitur yang dibawa oleh Samsung Galaxy Buds FE juga memberikan kenyamanan yang lebih kepada saya ketika menggunakannya. Dalam hal privasi, TWS ini memberikan apa yang menjadi ekspektasi saya untuk mendengarkan lagu favorit tanpa gangguan eksternal.
Secara keseluruhan, Samsung Galaxy Buds FE adalah sebuah perangkat TWS yang sebanding antara harga dan spesifikasi, dengan kualitas yang tidak diragukan.