Foto: POCO
Peluncuran POCO X3 GT dibarengin dengan jargon sebagai hp pertama di Indonesia yang mengusung chipset MediaTek Dimensity 1100 dan diklaim akan mendobrak pasar smartphone Tanah Air untuk kelas menengah.
Melalui acara Tech Talk Session yang digelar pada Rabu (1/9) secara online, Head of Marketing POCO Indonesia, Andi Renreng, bersama dengan Cedric Chang selaku Deputy Director Corporate Sales of Southeast Asia MediaTek, mengupas tuntas chipset flagship Dimensity 1100.
Dimensity 1100 diproduksi dengan teknologi fabrikasi 6nm yang mampu memberikan efisiensi kinerja tinggi untuk menghasilkan performa, efisiensi daya dan konektivitas lebih baik.
Chipset ini dirancang dengan Central Processing Unit (CPU) delapan-inti yang mencakup empat inti Arm Cortex-A78 yang beroperasi hingga 2,6GHz dan empat inti efisiensi Arm Cortex-A55.
Arsitektur CPU ini dikombinasikan dengan Graphics Processing Unit (GPU) Arm Mali-G77 sembilan-inti yang beroperasi di 836 MHz untuk menampilkan grafik dengan fidelitas tinggi ke perangkat.
Foto: POCO
Berikut keunggulan-keunggulan dari MediaTek Dimensity 1100 pada perangkat POCO X3 GT.
1. Performa Tangguh dalam Pengujian
Sebagai smartphone pertama di Indonesia yang ditenagai Dimensity 1100, POCO X3 GT mampu memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna ketika memainkan game favorit.
Tercatat, Dimensity 1100 mampu mencapai skor tertinggi di 686.600 pada pengujian benchmark AnTuTu versi 9.0.5, serta didukung juga oleh teknologi ROM UFS 3.1 generasi terbaru pada POCO X3 GT.
Teknologi ini memungkinkan smartphone untuk membuka aplikasi dan memainkan game berat, serta melakukan pemrosesan data lebih cepat ketimbang eMMC dan UFS generasi sebelumnya.
Selain RAM 8 GB, POCO X3 GT juga memiliki teknologi virtual expandable RAM sebesar 2 GB yang dapat menjalankan lebih banyak program.
2. Efisiensi Daya pada Perangkat
Dalam menjalankan performa tinggi dari Dimensity 1100, POCO X3 GT telah dilengkapi dengan teknologi Turbo Charging 67W untuk mengisi daya baterai 5000 mAh dengan cepat.
Selain itu, POCO X3 GT sudah didukung dengan teknologi pendinginan LiquidCool Technology 2.0 untuk menjaga suhu chipset dan perangkat tetap dingin, hingga 11 derajat celcius lebih rendah dari temperatur yang ada pada waktu tertentu.
Dengan berbekal keunggulan-keunggulan tersebut, Andi Renreng percaya chipset flagship dari MediaTek ini mampu menjadikan POCO X3 GT sebagai jawaban dari kebutuhan pengguna smartphone di Indonesia.