Model | Harga Termurah |
---|---|
HP CQ41 | Rp 425.000 |
Lenovo Baterai for Thinkpad R61 | Rp 520.000 |
Lenovo Baterai for Thinkpad T400 | Rp 520.000 |
HP CQ40 | Rp 245.700 |
HP CQ42 / CQ62 / CQ72 | Rp 247.000 |
ASUS BP-A41 A450 / A550 / F450 / X450 / X550 | Rp 322.065 |
Saat ini kebanyakan orang mengetahui bahwa laptop memiliki bentuk yang ringkas, tetapi mereka tidak mengetahui bahwa pada awal mula laptop ditemukan bentuknya masih besar cukup merepotkan untuk dibawa berpergian. Selain besar, Laptop juga pada mulanya memiliki bobot yang sangat berat karena memang pada awalnya desain laptop masih menggunakan komponen komputer desktop. Hal lain yang paling unik adalah pada laptop pertama di dunia, sumber dayanya harus menggunakan listrik layaknya desktop karena ketiadaan baterai laptop.
Seiring dengan waktu, ukuran dari laptop yang besar pun akhirnya mulai diubah sedemikian rupa hingga menjadi lebih kecil dan mudah untuk anda dibawa berpergian. Dengan mengecilnya ukuran dari laptop, seluruh komponen yang dimilikinya tentu harus berukuran lebih kecil juga agar casingnya yang berukuran kecil bisa dimasukki oleh seluruh komponennya. Selain itu dari sisi sumber daya, selain mengandalkan sumber listrik layaknya desktop, pada laptop disertai juga baterai laptop yang bisa diisi ulang.
Meskipun ukuran laptop menjadi lebih kecil, performa yang mampu dikeluarkannya terus meningkat secara drastis. Pekerjaan yang berat pun bisa dilakukannya dengan mudah dan cepat layaknya desktop. Hal ini terus berkembang sampai merubah status laptop yang tadinya hanya untuk bepergian menjadi komputer sehari-hari penggunanya. Selain dari peningkatan performa komputasinya, perkembangan terjadi juga pada baterai laptop. Hal ini bisa dilihat dari menyusutnya ukuran baterai laptop tetapi daya yang bisa ditampungnya tidak berkurang, malah semakin besar.
Hal ini ini terjadi bukannya tidak disengaja, melainkan dengan perhitungan dan rancangan yang matang. Sederhananya, untuk menyeimbangkan performa laptop yang semakin tinggi dan haus daya listrik, baterai laptop juga harus disesuaikan untuk dapat mendukung permintaan tersebut. Pada awalnya, baterai laptop yang berukuran besar tersebut hanya mampu untuk menunjang laptop tidak pernah lebih dari satu jam. Seiring dengan meningkatnya performa dari baterai laptop ditambah penggunaan komponen laptop yang hemat daya, sekarang sudah banyak baterai laptop yang mampu untuk menjalankan laptop hingga diatas 4 jam.
Dalam memilih baterai laptop untuk perangkat komputer anda, ada beberapa fitur dan spesifikasi yang perlu diperhatikan. Sebagai contoh keberadaan fitur Fast Charging untuk menjawab tantangan Baterai laptop yang biasanya membutuhkan waktu charging yang lama hingga penuh kembali. Kemudian fitur penting lainnya adalah jumlah cycle time. Cycle time menentukan ketahanan baterai laptop ketika digunakan charging secara berkali-kali. Rata-rata cycle time dari baterai laptop adalah sekitar 5000 kali, tapi ada beberapa baterai laptop yang memiliki cycle time lebih dari 6000 kali. Hal penting lainnya adalah jumlah kapasitas. Pada beberapa baterai laptop, kapasitas baterai tertulis secara detail berapa mAh. Namun pada beberapa jenis baterai laptop kapasitas baterai hanya tertulis berapa jumlah Cell baterai didalamnya. Apapun jenisnya, biasanya semakin banyak jumlah cell baterai atau mAh dari baterai semakin baik kualitasnya.