Dipublish pada Rabu, 4 Nov 2020 | 14:30

7 Cara Merawat Baterai Action Cam Agar Awet dan Tidak Drop

cara merawat baterai action camFoto: Pixabay

Seperti yang diketahui, baterai merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah kamera digital seperti Action Cam. Sayangnya, masih banyak pengguna yang menganggap sepele komponen kecil ini. Padahal harga baterai tidaklah murah.

Baterai juga menjadi nyawa kamera saat digunakan memotret dan merekam video. Kualitas baterai yang baik tentu membuat kamera action cam bisa digunakan lebih lama. Sayangnya akibat pemakaian dan perawatan yang salah pada baterai action cam membuat performa baterai juga ikut menurun.

Tips Merawat Baterai Action Cam Secara Benar

merawat baterai action camFoto: Pixabay

Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk merawat baterai action cam agar selalu prima dan awet untuk digunakan.

1. Charge Baterai Sebelum Digunakan Pertama Kali

Pada saat membeli action cam, sebaiknya kamu mulai men-charger baterai terlebih dahulu sampai penuh sebelum digunakan bersama kamera. Hal ini untuk memanaskan sel- sel dalam baterai yang lama tersimpan.

Selain itu, pengisian daya pertama kali juga untuk mengetahui performa dari baterai action cam tersebut. Ingat baterai yang bagus, sebuah action cam akan bertahan selama 1,5 jam hingga 2 jam penggunaan memotret dan merekam video.

2. Gunakan Baterai Charger Original

Gunakan selalu baterai charger yang berkualitas atau memang bawaan dari action cam. Selain itu, kamu juga wajib menggunakan charger original agar pengisian daya maksimal dan baterai tidak cepat rusak.

Charger original biasanya memiliki arus yang lebih stabil dibanding charger non original. Untuk itu, bila kamu hendak membeli baterai atau charger selalu pastikan keasliannya.

Namun bila memang ingin membeli charger baterai pihak ketiga, maka pastikan merek dan kualitasnya sudah terjamin. Jangan malas untuk mencari informasi dan review di internet, sebelum membeli.

3. Cabut Baterai Saat Tidak Digunakan

Tips merawat baterai action cam yang terbilang sederhana ialah melepas baterai dari kamera. Hal ini sebetulnya cukup penting untuk baterai pada kamera digital DSLR, Mirrorless, hingga kamera action cam.

Maka ketika selesai menggunakan kamera, selalu pastikan baterai sudah dilepas dari bodi kamera. Hal ini untuk mencegah adanya jamur atau kelembapan pada baterai. Selain itu, melepas baterai juga membuat umurnya jadi lebih tahan lama karena suhu baterai menjadi stabil.

4. Hindari Suhu Ekstrem

Baterai kamera digital biasanya memiliki jenis yang berbeda-beda, ada yang li-ion atau jenis lainnya. Maka dari itu selalu hindari suhu dingin atau rendah. Pasalnya perubahan suhu yang esktrim bisa membuat daya baterai berkurang sedikit demi sedikit.

Berkurangnya daya ini disebebkan karena pengaruh sel-sel dalam baterai yang melemah akibat suhu ekstrim. Maka dari itu, hendanya baterai yang telah di isi ulang tadi disimpan di tempat yang bersuhu normal atau suhu ruangan.

Misalnya, kamu bisa menyimpan baterai di wadah khusus sehingga daya baterai akan terjaga. Bila baterai tidak digunakan, maka simpan baterai di suhu kira-kira 20-30 derajat celcius.

Pada suhu tersebut, daya baterai akan terjaga dan tidak akan berkurang secara drastis. Ingat, bila kamu bertualang dan membawa baterai cadangan, selalu lindungi baterai dari suhu esktrim. Pasalnya suhu ekstrim bisa merusak baterai action cam secara cepat.

5. Hindari Mengisi Daya Terlalu Lama

Salah satu kesalahan pengguna action cam yang paling sering terjadi biasanya karena mengisi daya terlalu lama. Yang perlu diperhatikan, bila baterai sudah penuh, segera cabut baterai dari adaptor. Ingat baterai yang terlalu lama dicharge akan membuat baterai menjadi bocor atau soak.

Sebuah baterai tentu memiliki kapasitas penyimpanan listrik, maka jika terlalu penuh mengisi daya tidak akan tersimpan lagi dan justru bisa merusak sel dalam baterai.

Tanda baterai yang sudah terlalu lama dicharge ialah munculnya overheating atau panas yang berlebih. Bila kebiasaan ini terus berlanjut, maka bisa dipastikan baterai akan cepat rusak.

Memang dalam adaptor bawaan yang original, terdapat fitur yang akan langsung memutuskan aliran listrik ketika sudah terisi penuh. Namun, untuk berjaga-jaga tetap isi daya secukupnya sampai penuh saja, lalu cabut.

6. Hindari Pemakaian Baterai Sampai 0%

Salah satu hal yang sering diabaikan pengguna action cam ialah sering menggunakan kamera mini ini dengan maksimal hingga baterai benar-benar habis atau dalam kondisi 0%.

Pasalnya, baterai yang dalam keadaan kosong, ketika dicharge akan membuat baterai rusak. Maka sebaiknya sisakan baterai dalam kondisi 10%-15%, baru diisi ulang. Hal ini akan membuat umur baterai menjadi lebih tahan lama dan awet.

7. Gunakan Baterai Original

Bila kamu menggunakan baterai cadangan, maka selalu beli atau gunakan baterai original action cam milikmu. Pasalnya, baterai yang original memiliki kapasitas daya yang sesuai dan cenderung lebih awet serta tahan lebih lama bila digunakan.

Penggunaan baterai KW atau non original cukup beresiko. Memang harga baterai KW lebih murah. Sayangnya, baterai KW memiliki kapasitas daya yang tidak sesuai aturan pabrikan sehingga bisa merusak action cam.

Nah, demikian tips merawat baterai action cam secara benar, semoga bermanfaat, ya.

Share :
Restu Aji Siswanto

Restu Aji Siswanto

Content Writer

1144 Posts

Gemar mengikuti perkembangan teknologi gawai, baik yang rilis di Indonesia maupun yang tidak masuk pasar lokal. Ketertarikan tersebut menjadi motivasi untuk terus memberikan informasi, rekomendasi, dan tips berbelanja melalui beragam artikel dan ulasan produk.

ARTIKEL TERKAIT