Kedigdayaan Xiaomi sebagai hp murah dengan spesifikasi yang bagus mendapat tantangan serius di tahun 2018 ini. Sebelumnya, Produk andalan terbaru yaitu Xiaomi Redmi Note 5 ternyata harus berhadapan langsung dengan Asus Zenfone Max Pro M1 yang dijual lebih murah.
Sekarang, Meizu juga ikut persaingan dengan Xiaomi melalui smartphone entry levelnya. Di mana produk Meizu M6 hadir untuk menantang Xiaomi Redmi 5A yang sangat sukses setelah diluncurkan.
Bahkan dari head to head singkat yang kami lakukan antara Meizu M6 dan Xiaomi Redmi 5A, ternyata M6 punya spesifikasi yang bisa dikatakan lebih baik dari pesaingnya itu. Malah calon user akan mendapat untung lebih karena bila dijual dengan harga normal, Meizu M6 dijual dengan harga lebih murah dari Xiaomi Redmi 5A.
Sebenarnya Meizu M6 sendiri bukanlah smartphone yang baru diluncurkan tahun ini. Melainkan hp yang sudah diluncurkan sejak tahu lalu, tepatnya di bulan September. Walau begitu, Meizu baru membawanya ke Indonesia tahun ini dan spesifikasi yang diusungnya masih tetap relevan dengan kebutuhan saat ini.
Lalu, apa saja hal yang membuat Meizu M6 layak untuk kamu jadikan pilihan hp murah terbaru di tahun ini? Berikut adalah reviewnya:
Desain
Walau merupakan hp kelas entry level yang dijual murah di pasaran. Rupanya Meizu mengemas M6 dengan cukup elegan. Di mana Meizu M6 mengusung material berbahan plastik polycarbonate dengan sentuhan metallic.
Penampilan Meizu M6 sebenarnya belum mengikuti kebanyakan hp kekinian yang full view, mengingat hp ini sudah diluncurkan sejak tahun lalu sebelum trend layar full view booming menjelang akhir tahun 2017. Bagian depan hp didominasi oleh layar berukuran 5,2 inch dengan aspek rasio 16:9.
Ketika dipegang, bodinya terasa tebal dan cukup berat, tapi bagi kami itu tidak masalah karena bila digenggam hp ini terasa cukup mantap. Kesan elegan sudah bisa dilihat mulai dari bagian depan M6, di mana panel depannya dilapisi dengan kaca 2,5D yang membuatnya tidak terlihat sebagai hp murah.
Selain itu, di bagian depan terdapat tombol berbentuk oval yang terlihat seperti tombol home di hp-hp lawas. Tapi jangan salah, tombol ini juga bisa difungsikan sebagai sensor sidik jari dan juga tombol navigasi hp. Tapi bila tidak suka menggunakan navigasi di tombol ini, kamu bisa menggunakan navigasi di dalam layar.
Di sisi kiri M6 terdapat slot SIM Card hybrid, dan di sisi kanan ada 2 tombol yang berfungsi sebagai tombol power dan volume. Di bagian bawah terdapat lubang microphone serta speaker, di tengah keduanya terdapat lubang pengisian daya atau transfer data. Untuk bagian atasnya terdapat jack audio 3.5mm.
Di bagian belakang hp terdapat kamera, LED flash dan logo Meizu metallic yang menambah kesan mewah dari M6. Untuk kameranya, Meizu tidak menciptakan kameranya menonjol keluar seperti hp-hp yang ada saat ini. Jadi, kita tidak perlu khawatir lensa akan cepat lecet akibat gesekan.
Layar
Walau berpredikat sebagai hp kelas entry level, tapi Meizu membuat layar M6 terlihat mewah walau tidak mengusung desain full view. Di mana layar Meizu M6 berukuran 5.2 inch dengan resolusi HD 1280 x 720 ixel dan memiliki aspek rasio 16:9. Spesifikasi layar ini tidak mengecewakan bagi kami karena umumnya hp entry level biasanya hanya mengusung layar di bawah 5 inch.
Meizu juga membuat M6 terlihat makin mewah dengan membuat panel depannya dilapisi kaca 2,5D yang membuatnya tidak terlihat sebagai hp murah. Sayangnya, layar ini beum dilengkapi oleh Gorilla Glass, sehingga kamu perlu memberikan pelindung layar tambahan agar layar tidak mudah lecet.
Tapi secara umum, kesan yang timbul setelah kami menggunakan Meizu M6, tampilan dari layar hp ini sudah cukup baik karena bisa menampilkan kontras gambar dan cahaya yang lumayan cerah, hal ini terbukti ketika kami memainkan sejumlah game di hp ini.
Performa
Untuk urusan dapur pacu, Meizu M6 sudah ditanamkan prosesor Mediatek MT6750 Octa-core (4x1.5 GHz Cortex-A53 & 4x1.0 GHz Cortex-A53) dan GPU Mali-T860MP2. Dengan konfigurasi ini, Meizu M6 bisa dibilang unggul dibanding hp yang menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon seri 400, tepatnya 425.
Prosesor ini diperuntukan untuk hp kelas menengah ke bawah dan sudah cukup banyak vendor yang menggunakan Mediatek MT6750 untuk produk mereka tapi dijual lebih mahal dari M6. Mengenai performa, kami tidak mengalami kendala berarti untuk penggunaan sehari-hari.
Peralihan antar aplikasi dari dibukan dan ditutup berjalan cukup lancar. Untuk bermain game, hp ini masih bisa dipakai untuk memainkan game HD, namun tidak semua dapat dimainkan sesuka hati, jadi setelan grafisnya harus disesuaikan.
Ketika bermain Mobile Legend, Meizu M6 bisa melahap game ini dengan lancar tanpa lag, tapi hp akan terasa panas ketika kita sedang bermain. Sayangnya, Meizu M6 masih belum bisa dipakai memainkan PUBG Mobile dan Vainglory karena keterbatasan spesifikasi.
Meizu M6 memang hanya dibekali kapasitas RAM 2GB dengan ruang penyimpanan internal sebesar 16GB saja, itupun sudah termakan dengan aplikasi bawaan pabrik dan Google. Tapi kamu bisa menambah kapasitas memorinya melalui slot microSD hingga 256GB.
Software
Untuk urusan OS, Meizu M6 masih mengandalkan Android 7.0 Nougat yang dikustomisasi dengan Flyme OS, sehingga hal ini membuat Meizu M6 makin nyaman digunakan. Secara tampilan, ketika melihat Flyme OS dari Meizu M6, kesan pertama yang timbul saat menggunakannya adalah tampilannya cukup simple.
Penggunaan Android 7.0 Nougat pada Meizu M6 menurut kami masih cukup adaptif dengan penggunaan saat ini, apalagi bila disesuaikan dengan spesifikasi dari hp ini. Selain itu, versi Android ini juga masih belum lama dirilis.
Tidak ada App drawer, menu shortcut lengkap yang bisa kita lihat saat menswipe layar dari atas ke bawah. Untuk navigasi, meski tidak menggunakan desain bezel less, tapi Meizu malah tidak menyematkan tombol navigasi di luar layar, padahal bezel bagian bawah masih cukup luas untuk dijadikan tombol navigasi.
Kamera
Untuk urusan kamera, Meizu M6 mengandalkan spesifikasi kamera utama 13 MP, f/2.2 dan kamera depan 8 MP, f/2.0 yang dilengkapi fitur PDAF (phase detection auto focus). Penggunaan kamera ini cukup bagus karena tidak banyak hp dengan harga 1 jutaan yang menawarkan kamera 13MP pada produk mereka.
Lalu, bagaimana dengan kualitasnya? Kita mulai bahasannya dari masalah performa, di mana kamera Meizu M6 menurut kami sudah cukup optimal dikelasnya. Fitur PDAF di Meizu M6 berjalan lancar dengan mampu memberikan auto focus cukup cepat saat membidik objek, tidak kalah dengan kamera hp lain yang dijual dengan harga lebih mahal.
Sementara untuk hasil potretnya, Meizu M6 bisa menangkap gambar yang jernih dan detail di lingkungan yang punya cahaya melimpah. Saturasi warna yang dihasilkan juga bagus, masih cukup natural meski terlihat pucat karena memang settingan defaultnya yang seperti itu.
Untuk hasil foto indoor, hasilnya juga masih cukup bagus asalkan cahaya yang ada di ruangan juga terang. Untuk video, gambar yang dihasilkan juga cukup baik, namun karena ketiadaan Optical Image Stabilizer, membuat guncangan yang terjadi saat pengambilan gambar menjadi terlihat jelas.
Untuk kamera depan, meski Meizu M6 hanya dilengkapi sensor kamera beresolusi 5MP saja. Tapi kualitas foto selfie yang dihasilkan juga sudah cukup oke, terutama di kondisi cahaya terang.
Untuk fitur kameranya, kami sangat tertarik dengan fitur pro yang membuat Meizu M6 bisa memotret layaknya dengan kamera DSLR. Fitur ini juga jarang ada di hp entry level lho! Tidak hanya itu, Meizu M6 juga memiliki fitur Slo-mo, Time Lapse, Panorama, Scan, dan GIF. Sangat wah kan untuk sekelas hp murah?
Hasil Foto Meizu M6
Baterai dan Pengaman
Untuk ukuran hp 1 juta, Meizu M6 memiliki baterai berkapasitas 3070 mAh. Dengan kapasitas ini, M6 jelas memiliki keunggulan lebih dalam kapasitas baterai, karena kebanyakan hp lain dengan rentang harga sama hanya menggunakan baterai berkapasitas 2000-an mAh.
Untuk penggunaan aktif, baterai ini bisa bertahan seharian atau sekitar 12-13 jam. Sementara dipakai memutar video HD streaming berdurasi 1 jam baterainya juga tidak banyak terkuras. Hp ini juga belum mendukung pengisian secara fast charging sehingga dibutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk charge hp dari low sampai full.
Kamu juga bisa memanfaatkan fitur penghemat baterai yang ada di setting Meizu M6 agar pemakaiannya bisa lebih awet. Ada dua settingan power mode yatu low untuk mengontrol fitur yang tidak diperlukan dan super saving saving mode yang akan merubah hp kamu seperti hp polyphonic.
Untuk pengaman, Meizu M6 menggunakan sensor sidik jari yang terletak di tombol di bawah layar. Tapi sensornya tidak bisa langsung aktif, untuk menjalankannya kamu perlu enekan tombol navigasi itu sampai layar menyala atau menekan tombol power untuk mengaktifkan sensor sidik jarinya.
Kesimpulan
Untuk ukuran hp harga 1 jutaan, Meizu M6 bisa kami bilang sebagai smartphone murah spesial karena menawarkan fitur yang lengkap dan performa yang oke. Desainnya pun juga cukup mewah walau belum dilengkapi Gorilla Glass. Walau begitu, hp ini sangat tepat dijadikan rekomendasi bagi kamu yang ingin mencari hp murah berkualitas.