Galaxy Buds 3 Pro terasa nyaman, kualitas suaranya luar biasa, dan case pengisian daya-nya pas di saku. Kalimat tersebut terlontar seolah sangat sulit untuk tidak merasa bersemangat setiap kali generasi baru TWS Samsung premium dirilis.
Samsung benar-benar berusaha menambahkan semua fitur yang mungkin dengan Samsung Galaxy Buds 3 Pro. Secara pribadi, saya belum mengalami masalah kualitas kontrol hingga menjadi sebuah isu yang membuat Samsung harus menghentikan sementara penjualan Galaxy Buds 3 Pro beberapa saat sebelumnya.
Namun, apakah TWS Samsung ini benar-benar bagus? Produk yang kompleks dengan banyak fitur membuat pertanyaan ini sedikit lebih sulit untuk dijawab. Lebih jelasnya berikut hasil review dari Pricebook setelah seminggu kami menggunakan Samsung Galaxy Buds 3 Pro pada segala macam device.
Desain Unik Bentuk Segitiga
Samsung Galaxy Buds 3 Pro sangat mudah digunakan dan dari kaca mata besar kami, sekilas model TWS Samsung terbaru ini seolah mengadopsi desain dari Apple, tapi lebih unik dengan bentuk batang segitiga. Meski sama-sama menganut gaya lolipop kami bisa katakan bahwa desain Samsung Galaxy Buds 3 Pro ini sedikit lebih nyaman dibandingkan TWS Apple Airpod, tapi ini semua kembali soal masalah selera.
Keberadaan model ear tips dengan nozzle yang sepenuhnya dapat dilepas memastikan bahwa setiap orang dengan bentuk telinga yang berbeda tetap bisa menggunakan TWS Samsung ini dengan sangat nyaman.
Jika Anda bisa mengabaikan perbandingan dengan Apple, Galaxy Buds 3 Pro sebenarnya tidak dibuat dengan buruk. Memang, kami sedikit kecewa dengan kesan murah dan plastik dari case pengisian USB-C-nya, tapi terhilangkan rasa kecewa itu dengan tampilan yang terlihat mewah. TWS Samsung Galaxy Buds 3 Pro ini juga terasa ringan, sehingga tidak memberikan beban tapi tetap kokoh tak tegoyahkan ketika bersandar di telinga.
Tambahan lampu “Blade Lights” yang terletak secara vertikal di bagian belakang setiap unit adalah tambahan yang menyenangkan, menunjukkan indikator penting seperti daya baterai dan status konektivitas, serta berkedip atas perintah jika Anda kehilangan TWS Samsung di ruangan gelap. Sangat berguna ketika Anda menggunakannya pada saat cahaya remang di kamar, dipastikan tak akan kehilangan kareda kedipan "Blade Lights" yang disertakan, dan ini menambah kesan "funky" kalo kata anak tahun 90an.
Samsung terbaru ini mudah digunakan dan terasa seperti peningkatan dari pendahulunya yang berbentuk kacang kecil, kembali lagi ini hanya preferensi pribadi yang tidak bermaksud mempengaruhi siapapun.
Ear tips yang dapat dilepas sedikit miring, memberikan seal yang cukup baik, sementara batang yang ringan menawarkan stabilitas dan posisi yang lebih nyaman di telinga.
Jika Anda kesulitan mendapatkan keamanan yang Anda inginkan, Samsung menyediakan tes fit yang mudah dinavigasi melalui aplikasi Wearable (bisa diunduh di semua jenis Hp Android selain Hp Samsung, kecuali IOS), yang memastikan apakah Anda telah mendapatkan seal yang memadai dengan pemindaian sederhana pada telinga Anda.
Tersedia tiga ukuran ear tip yang menjadi paket pembelian, dan ini kami rasa cukup untuk pilihan kenyamanan setiap pengguna. Di dalam casing setiap TWS Samsung terdapat dua saluran, satu driver dinamis dan satu driver planar magnetik, serta amplifier ganda untuk menggerakkan masing-masing driver.
Galaxy Air Buds 3 Pro tersimpan rapih di dalam case yang cukup kecil dan dilengkapi dengan pengisian daya nirkabel serta jendela transparan pada tutupnya. Case ini sangat mudah masuk ke dalam hampir semua saku celana, karena ukurannya yang kecil dan tipis. Di bagian bawah case terdapat port pengisian daya USB-C, dan juga tombol pairing.
Fitur "Ramai"
Seperti yang disebutkan sebelumnya, Anda akan memerlukan aplikasi Samsung Wearable untuk mengontrol TWS Samung Galaxy Air Buds 3 Pro ini dengan baik. Tapi sebagai rekomendasi, Buds 3 Pro ini akan lebih menawarkan pengalaman terbaik saat digunakan pada perangkat Samsung yang kompatibel.
Pengurangan bising adalah salah satu area utama di mana Samsung berusaha bersaing dengan para pemimpin kelas. Anda bisa memilih antara mode Ambient Sound atau ANC (active noise cancelling) yang lebih tradisional, atau Anda bisa memilih mode suara “Adaptive” dari Samsung yang secara otomatis memantau lingkungan dan beralih ke mode ambient saat suara tertentu terdeteksi.
TWS Samsung terbau ini memang cukup baik dalam menyesuaikan diri dengan suara secara langsung, beralih segera ke pengaturan yang diperlukan saat kami terlibat dalam percakapan kantor mendadak, meskipun umumnya mode ini dipicu oleh suara pengguna daripada ucapan eksternal.
Apa pun mode yang Anda pilih, Anda akan mendapatkan performa ANC (active noise cancelling) yang solid. Meskipun tidak berada di puncak teknologi pengurangan bising, earbud flagship Samsung ini melakukan pekerjaan yang baik dalam meredam kebisingan umum di sekitar Anda, mampu menangani suara deru dan hiruk-pikuk lalu lintas di dekatnya serta meredam percakapan di kantor yang sibuk dengan efektif.
*catatan, hati-hati saat menggunakannya untuk berkendara, karena terlalu nyaman dan bagus suara sekitar tidak terdengar.*
Keunikan lain adalah jika Anda tidak ingin menggunakan serangkaian ketukan dan gesekan untuk mengontrol earbud, Anda juga bisa memberikan perintah suara. Namun perlu diingat bahwa ini bukan solusi yang sempurna jika Anda memiliki teman yang usil seperti di kantor Pricebook. Tapi tetap menjadi teknologi menarik melihat bagaimana Samsung menghadirkannya sebagai fitur yang memungkinkan pengguna memiliki cara atau opsi lain untuk menghubungi orang lewat TWS.
Galaxy Buds 3 Pro juga mendukung fitur audio spatial dari Samsung dengan "head tracking", yang bisa diaktifkan atau dinonaktifkan melalui aplikasi Wearable dan memerlukan perangkat Samsung untuk berfungsi. Audio spatial 360 bekerja dengan cukup baik, memberikan perbedaan yang nyata dalam memberikan ruang dan keterbukaan yang lebih pada trek musik.
"Head tracking" yang dimiliki juga bekerja dengan baik, meskipun ketika memutar kepala ke samping, terkadang ada sedikit keterlambatan yang terlihat sebelum posisi musik berubah sesuai dengan gerakan.
Kontrol sentuh yang dapat disesuaikan juga bekerja dengan baik, memungkinkan Anda memanggil asisten suara, mengontrol volume, dan menyesuaikan pemutaran melalui serangkaian pencet, cubit, dan gesekan. Memang memerlukan waktu untuk terbiasa, terutama terkait dengan kekuatan cubitan yang diperlukan dan area mana dari earbud yang akan merespons gesekan dan dorongan Anda, tetapi setelah Anda mengenal sistemnya, implementasinya cukup baik dan bebas dari masalah.
Fitur eksklusif Samsung lainnya adalah codec SSC UHQ hi-res (Samsung Seamless Codec Ultra High Quality). Codec ini memungkinkan transmisi file musik hingga 24-bit/96kHz melalui Bluetooth.
Begini Rasanya Seminggu Pakai Galaxy Buds 3 Pro
Seperti yang sebelumnya kami katakan, Pricebook sudah menggunakan TWS Samsung terbaru Galaxy Buds 3 Pro selama satu minggu, lantas apa yang dirasakan?
hal pertama yang membuat kami senang adalah daya tahan baterai sangat mengesankan, mencapai tujuh jam dari sekali pengisian daya earbud dan total 30 jam dengan case pengisian daya jika ANC dimatikan. Setelah lebih dari seminggu pengujian, baterai kami hanya terkuras sekitar setengahnya. Dengan ANC diaktifkan, daya tahan baterai menjadi enam jam dan 26 jam secara berturut-turut, yang sebanding dengan pesaing saat ini.
Samsung Galaxy Buds 3 Pro cukup baik dalam meredam kebisingan, sekitar 57% dari kebisingan luar menjadi lebih tenang tanpa ANC, dan sekitar 76% hingga 80% saat fitur ANC diaktifkan. Ini akan bertambah jika Anda gunakan untuk berkendara dengan helm yang memiliki busa tebal, karena kami mengalaminya dan merasakan hingar bingar jalanan tak lagi kami dengarkan, dan bisa kami simpulkan ketika ANC aktif dan digunakan berkendara menggunakan helm bisa sampai 100%.
Jika Anda berencana menggunakan Buds 3 Pro untuk pekerjaan maupun hiburan, Anda akan senang mendengar bahwa panggilan suara ditangani dengan sangat baik. Samsung menjanjikan bandwidth 15kHz dan algoritma pelacakan suara canggih untuk membuat suara Anda terdengar terbaik, dan hasilnya sulit untuk diperdebatkan, TWS Samsung baru ini terdengar solid, jelas, alami, dan memiliki tingkat kedalaman vokal yang menyenangkan selama rapat Zoom tim.
Sebelumnya kami juga pernah melakukan review Galaxy Buds 2 Pro, dan jujur banyak hal yang kami rasakan perubahannya pada review Galaxy Buds 3 Pro terbaru kali ini.
Alih-alih menggunakan konfigurasi driver dinamis ganda seperti pada generasi sebelumnya, versi terbaru ini mengganti driver frekuensi tinggi dengan unit planar baru. Ada juga amplifier ganda untuk menggerakkan driver tersebut, dengan Samsung menjanjikan performa sonik yang lebih komprehensif dan detail.
Hasilnya, suara lebih jernih, bersih dan lebih tajam, bahkan untuk beberapa musik dengan nada tinggi serta beberapa musik dengan ketukan cepat. Tak lupa bagi pecinta musik koplo woyo-woyo joss, pasti akan sangat senang dengan karakter suara yang diciptakan TWS Samsung terbaru ini.
Samsung Galaxy Buds 3 Pro terhubung ke perangkat sumber Anda melalui Bluetooth 5.4 dengan dukungan codec SBC, AAC, Samsung Scalable Codec, dan Samsung Seamless Codec. Namun, perlu diingat bahwa kecuali Anda memiliki ponsel Samsung yang relatif baru, Anda tidak dapat menggunakan codec terakhir untuk mendengarkan dengan bitrate yang lebih tinggi. Meskipun SBC dan AAC sudah lebih dari cukup untuk kebanyakan orang, Samsung banyak menekankan dukungan codec berkualitas tinggi saat peluncuran. Jadi, perlu diketahui bahwa tidak semua perangkat mendukung penggunaan codec ini.
Jika berharap TWS Anda akan memberikan kualitas audio lossless atau hampir lossless, Anda harus memiliki ponsel Samsung yang cukup baru untuk memanfaatkan fitur ini.
Bahkan kecepatan dan juga lengkingan gitar dari John Petrucci yang di sisipi gebukan drum Mike Portnoy yang dipadukan dengan hit-hat dan splash pada lagu Metropolis PartII: Scene From A Memory hi-res 24-bit/96kHz terasa lebih jernih ketika menggunakan Samsung Buds 3 Pro.
Kami mencoba beberapa lagu hi-res lainnya seperti Muse dengan kualitas hi-res 24-bit/96kHz yang justru membuat suara Matt Bellamy lebih terasa. Hal ini kami lakukan untuk mencicipi kualitas Samsung hi-res SSC UHQ codec (hanya bisa dilakukan pada Galaxy device terkini seperti Galaxy S23, S24, Tab S9 hingga terbaru Galaxy Flip 6 dan Fold 6).
Secara garis besar, baik musik bergenre pop, rock, progresif hingga dangdut kami merasa lebih nyaman menggunakan TWS Samsung Galaxy Buds 3 Pro kali ini.
Dengan rating IP57, fit yang aman, dan mode suara ambient yang memungkinkan suara sirene terdengar, Samsung Galaxy Buds 3 Pro sama cocoknya untuk digunakan saat bepergian ke kantor maupun jika Anda memutuskan untuk lari ke tempat kerja.
Samsung Weareble Jadi Kunci
Aplikasi Samsung Wearable menjadi satu hal yang memegang peranan penting untuk memanfaatkan fitur-fitur paling canggih dari Samsung Galaxy Buds 3 Pro, termasuk voice commands, adaptive noise control, AI translation services, 360 audio, Find My, dan lainnya.
Singkatnya, TWS Samsung terbaru ini tidak akan menjadi paket lengkap tanpa dukungan perangkat keras dan perangkat lunak yang tepat dan itu berarti Anda perlu menggunakan aplikasi tersebut.
Meskipun itu mungkin terdengar seperti kelemahan, sebenarnya tidak terlalu signifikan. Jika Anda sudah mempertimbangkan Samsung Galaxy Buds 3 Pro, kemungkinan besar Anda sudah memiliki ponsel Samsung, atau setidaknya ponsel Android.
Kesimpulan
Samsung Galaxy Buds 3 Pro menawarkan kualitas suara yang lebih baik berkat speaker dua arah, dan kesadaran situasional yang lebih baik berkat fitur Ambient Sound yang lebih canggih. Bluetooth 5.4 menawarkan konektivitas yang solid, dan fitur seperti Siren Detect dapat secara otomatis menyesuaikan tingkat ANC dan Ambient Noise.
Kami bisa dengan yakin mengatakan bahwa kami tidak akan mencegah Anda untuk membeli TWS Samsung terbaru Galaxy Buds 3 Pro. Sebelum memilih untuk beli Galaxy Buds 3 Pro, kalian juga bisa cek dulu review lain dari produk TWS Samsung lainnya seperti Galaxy Buds Pro, Galaxy Buds FE, Galaxy Buds 2, Galaxy Buds 2 Pro.