Foto: Zipmex
Platform aset digital Zipmex melakukan survei bersama Jakpat untuk melihat ketertarikan masyarakat Indonesia terhadap crypto, dan hasilnya menunjukkan bahwa 62,83% dari keseluruhan responden tertarik untuk melakukan investasi menggunakan aset kripto dalam kurun waktu tiga bulan ke depan.
Hasil survei Zipmex juga mengungkapkan bahwa popularitas aset kripto telah mendekati popularitas instrumen investasi lain yang telah ada jauh sebelumnya seperti emas, reksa dana, deposito, dan properti.
Zipmex sendiri merupakan aplikasi investasi kripto dengan wilayah operasional di Asia Tenggara yang secara resmi memperkenalkan kampanye Crypto Revolution melalui acara peluncuran yang dilakukan secara online pada Rabu (16/3) di Jakarta.
Bila dibandingkan dengan instrumen investasi lain, kripto dapat dikatakan sebagai salah satu instrumen yang tergolong baru di Indonesia, sehingga kampanye ini ditujukan untuk mengedukasi masyarakat bahwa investasi aset kripto bukan hanya untuk diperjualbelikan dalam rentang waktu singkat (trading).
Hal tersebut datang dari hasil survei yang juga mengungkap fakta bahwa lebih dari setengah total responden menyadari bahwa mereka kurang memiliki pengetahuan dan informasi yang cukup mengenai investasi aset kripto.
Bermodalkan temuan tersebut, CEO dan Co-Founder Zipmex, Marcus Lim, menyatakan bahwa ini adalah momen yang tepat bagi Zipmex untuk berkomitmen dalam memberikan edukasi dan wawasan tentang investasi dengan aset kripto yang aman.
Menurut Marcus, salah satu kesalahpahaman mengenai investasi aset kripto di Indonesia adalah, investasi menggunakan aset ini dianggap sangat berisiko, berbahaya dan menakutkan.
Menurut Central Capital Futures Analyst, aset kripto lebih dari hanya sekedar tren, karena memiliki potensi untuk menjadi sebuah instrumen investasi digital jangka panjang. Apalagi, jumlah masyarakat yang telah berinvestasi dengan aset kripto di Indonesia telah meningkat secara signifikan.
Badan Pengawas Pengaturan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang merupakan bagian dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia menyatakan bahwa jumlah investor aset kripto telah mencapai 9,5 juta di Indonesia per Oktober 2021.
Bappebti juga mengungkapkan bahwa jumlah dari transaksi kripto telah meningkat hingga 636,15% hingga Rp 478,5 triliun pada 2021 dibandingkan dengan tahun 2020 yang hanya mencapai Rp 65 triliun.
Foto: Zipmex
Kampanye Crypto Revolution yang diluncurkan oleh Zipmex ditujukan untuk merespon antusiasme terhadap investasi kripto yang terus tumbuh dengan mendobrak persepsi tentang kripto di Indonesia, serta menyediakan wadah di mana semua orang bisa belajar lebih dalam mengenai aset kripto.
Siska Lestari selaku Head of Growth Zipmex Indonesia, menambahkan bahwa edukasi merupakan fondasi bagi para investor untuk menjadi investor kripto yang bijak.
Edukasi yang diberikan kepada para investor mengenai risiko dan peluang terkait dengan investasi kripto, diharapkan akan dapat berperan penting dalam perjalanan investasi mereka.
Zipmex menyediakan berbagai produk dan layanan, di antaranya adalah ZipUp yang merupakan produk layanan aset kripto berbunga pertama di Indonesia.
Layanan ini dapat menyimpan aset kripto dan memberikan lebih banyak hadiah pada koin kripto tertentu seperti Bitcoin, Ethereum, Litecoin, dan lainnya. Pengguna akan mendapatkan bonus sampai dengan 8% per tahun.
Sebagai bagian dari kampanye Crypto Revolution, Zipmex menawarkan promosi khusus bagi para pengguna baru yang berupa cashback senilai Rp 50,000 dalam bentuk Bitcoin dengan menggunakan kode referral ‘REVOLUTION’ dan melakukan deposit minimum senilai Rp 50.000 dalam satu kali transaksi.