Kehadiran Vivo V11 dan Vivo V11 Pro ke Indonesia ternyata di respon positif oleh pasar. Di beberapa sentra hp yang ada di Jakarta, Vivo V11 Pro memiliki peminat yang cukup banyak. Dan yang terpenting, konsumen mudah mendapatkan produknya, karena ketersediaan unit cukup merata dan bukan hp gaib.
Seperti yang terpantau dari di etalase-etalase toko, banyak yang sudah menjual Vivo V11 dan Vivo V11 Pro. Hanya saja, ketersediaan unit di setiap toko bervariasi dan lebih banyak yang menjual V11 Pro. Setidaknya, satu toko bisa memajang 2 sampai 5 unit Vivo V11 Pro. Bahkan ada juga yang menyediakan lebih dari 5 unit produk.
Seperti yang terpantau di toko hp Dunia Cell, Mall Ambassador, mereka memiliki stok 20 unit Vivo V11 Pro. Karena toko ini memang bekerjasama dengan Vivo, jadi mendapat supply unit yang lebih banyak. “Kita sudah kerjasama dengan Vivo langsung, jadi unit yang disediakan cukup banyak,” ujar Zidane dari toko Dunia Cell.
Menurut Zidane, biasanya toko yang belum kerjasama dengan Vivo mengambil stok unit dari toko yang sudah kerjasama. Dan mengenai harga Vivo V11 Pro, untuk toko fisik seperti di Mall Ambassador, ITC Roxy Mas dan ITC Cempaka Mas, semua menjual sesuai dengan SRP yang sudah ditetapkan. Untuk harga Vivo V11 di jual Rp 4,499,000, sedangkan harga Vivo V11 Pro di toko adalah Rp 4,999,000.
Alasan Membeli Vivo V11 Pro
Vivo V11 dan V11 Pro di etalase toko
Meski dibanderol dengan harga yang sedikit lebih mahal, ternyata peminat Vivo V11 Pro lebih banyak dibanding Vivo V11. Menurut Wahab dari toko hp D Ponsel, sebagian besar pembeli pada umumnya memang lebih tertarik membeli Vivo V11 Pro. Karena hp ini memiliki perbedaan spesifikasi yang cukup berpengaruh.
Salah satu perbedaan Vivo V11 dan V11 Pro adalah penggunaan fitur screen touch ID. Dimana fitur fingerprint ditempatkan di dalam layar. Inilah daya tarik dari Vivo V11 Pro yang mampu memikat hati konsumen. “Untuk harga 5 juta, Vivo V11 Pro sangat menarik buyer karena salah satunya sudah bisa touch id,” tambah Wahab.
Untuk penjualannya sendiri tidak menentu, tergantung dari pengunjuang yang datang, kadang ramai kadang juga sepi. Tapi bila diambil rata-rata, tokonya bisa menjual 2-4 untuk per minggu. Untuk ukuran toko fisik, angka tersebut terbilang cukup baik mengingat banyak konsumen yang beralih membeli secara online.
Sementara itu, penjualan Vivo V11 Pro di ITC Cempaka Mas mengalami sedikit perbedaan. Dimana, di area ini penjualan Vivo V11 Pro di bulan pertama masih di bawah Vivo V9. Sebagai perbandingan, Vivo V9 di satu bulan pertama bisa terjual di angka rata-rata 100 unit per bulan untuk 14 toko. Sedangkan untuk Vivo V11 dan Vivo V11 Pro, bulan pertama turun ke pasar penjualannya tercatat 60 sampai 70 unit per bulan dari 14 toko.
“Itu data dari 14 toko, jadi ada selisih penjualan sekitar 30 sampai 40 unit per bulan,” kata tim promosi Vivo di ITC Cempaka Mas. Tapi secara umum penjualan Vivo V11 Pro di ITC Cempaka Mas cukup lumayan. Apalagi jumlah pengunjung ITC Cempaka Mas semakin menurun saja.
Harga Vivo V9 Turun
Perilisan Vivo V11 dan V11 Pro memang tidak terlalu jauh dengan Vivo V9, berbeda sekitar 5 bulan. Waktu peluncuran yang berdekatan ini memang sedikit mengecewakan pengguna Vivo V9. Karena baru saja memiliki Vivo V9 tapi sudah muncul hp Vivo terbaru.
Tapi kehadiran Vivo 11 Pro setidaknya menjadi kabar gembira bagi sebagian lainnya, terutama yang sedang bingung membeli hp baru. Karena harga Vivo V9 mengalami penurunan. Saat ini harga Vivo V9 RAM 4GB di jual Rp 3,599,000 atau turun sekitar Rp 400,000. Sebelumnya, harga Vivo V9 RAM 4GB di banderol Rp 3,999,000. Sedangkan untuk harga Vivo V9 RAM 6GB masih tetap stabil yaitu di kisaran Rp 4,299,000.
Jadi mau beli Vivo V9 atau mau mencoba fitur Screen Touch ID di Vivo V11 Pro?
