Model | Harga Termurah |
---|---|
Sharp EC-HX100 | Rp 1.974.000 |
Hari gini, siapa yang gak bakalan memiliki memiliki vaccum cleaner dirumahnya? Apalagi untuk user yang menyukai kebiasaan hidup praktis dan tak memiliki banyak waktu untuk membersihkan rumah user yang rumit. Bahkan jika user merasa tak membutuhkan keberadaan vaccum cleaner untuk kebutuhan rumah, maka tidak dengan mobil user. Interiornya yang rumit tentunya akan sangat menyusahkan sekali jika dibersihkan secara manual, bukan? Maka dari itulah Vaccum Cleaner murah siap diaplikasikan untuk sebagai teman bersih-bersih.
Jika user sangat menyukai bantuan yang diberikan oleh vaccum cleaner, maka bersyukurlah pada Daniel Hess yang memiliki ide cemerlang tersebut saat dirinya selalu merasa kesulitan membersihkan karpetnya. Tak lama setelah merasa ide cemerlangnya bakal berguna untuk para rekannya, Daniel Hess pun segera mematenkannya pada 10 Juli 1860 dengan nama Carpet Sweeper. Saat Daniel Hess sukses merayakan keberhasilannya, ternyata di Inggris – Cecil Booth pun juga telah merancang perangkat vaccum cleaner di tahun 1901 untuk membersihkan barak Angkatan Laut di Inggris. Namun karena saat itu dimensinya sangat besar, maka pengaplikasiannya pun cukup sulit. Namun daripada melihat kelemahannya tersebut, jika user mengetahui bahwa dampak dari vaccum cleaner konvesional ini bisa membersihkan debu dan kotoran guna mencegah wabah penyakit yang berkembang maka hal ini jauh lebih patut disyukuri tentunya.
Lalu bagaimana sih cara kerja dari vaccum cleaner itu sendiri? Bermula dari konsep umum perbedaan tekanan yang sengaja disajikan untuk menarik udara luar melalui keberadaan Centrifugal Fan-nya yang terletak dipangkal penghisapnya, vaccum cleaner ini ternyata juga mengalami perjalanan panjang dengan berbagai pilihan modelnya ini. Alhasil dari awal penciptaan hingga saat ini, penulis pun menyimpan 11 karakter vaccum cleaner yang bisa user pilih sesuai selera. Pilihan pertama dimulai dari vaccum cleaner upright yang bentuknya cukup minimalis dengan penghisap yang menempel layaknya alat pel untuk membersihkan lantai saja, sementara jika user lebih menyukai bentuk drum dengan pipa penyedot yang berfungsi untuk membersihkan setiap sudut rumah maka yang user butuhkan adalah vaccum cleaner canister. Berlanjut pada model Cyclonic, Drum, Constellation dan Wet/Dry - ketiganya secara garis besar masih mengusung konsep Canister, hanya saja untuk model Wet/Dry biasanya vaccum cleaner jenis ini sengaja bisa disegmentasikan untuk membersihkan cairan juga. Untuk model Pneumatic, Central Built-In dan BackPack rata-rata oleh user digunakan untuk kebutuhan para ahli kebersihan, tapi kalo user pingin yang lebih modern maka ada dua pilihan yang biasa diadaptasikan yaitu Hand-held yag masih termasuk golongan vaccum cleaner murah dan Robotic. Khusus Robotic, selain harga vaccum cleaner ini mahal keberadaan sensornya bisa mengenali kotorannya dengan mudah jadi user tak perlu berkotor-kotoran deh.
Setelah disuguhkan begitu banyak pilihan model vaccum cleaner murah yang bisa user pilih sesuai selera, user tentunya juga perlu tahu kalau tips apa saja sebelum membayar harga vaccum cleaner yang akan user beli. Untuk itulah tanpa pikir panjang, penulis langsung saja kasih tipsnya untuk user. Tips pertama, daya motor dan daya penggunaan listrik yang dapat menjamin kekuatan hisap yang user inginkan dari harga vaccum cleaner yang dibayarkan tersebut. Tips kedua - tipe nozzle dan pilihan filter yang tepat juga akan sangat membantu sekali dalam pembersihan, apalagi jika berurusan dengan dimensi partikel pengotor yang super kecil. Tips terakhir kayaknya bakal lebih pas untuk disajikan bagi user yang memiliki keluhan pernapasan, yaitu keberadaan kantung vaccum cleaner tersebut.