Kamera Fujifilm Instax Square SQ10 memiliki kemampuan hybrid karena bisa menghasilkan gambar analog seperti kamera Fujifilm Instax lainnya, serta bisa memproduksi gambar digital.
Sejak tahun 1934, Fujifilm menjadi salah satu produsen global yang konsisten melahirkan inovasi di ranah kamera. Baru-baru ini, pabrikan asal Jepang ini meluncurkan kamera instan berkemampuan unik. Memiliki nama kamera Fujifilm Instax Square SQ10, kamera ini bisa menghasilkan gambar analog dan mampu memproduksi gambar digital.
Untuk kemampuan analog, tentu saja kamera Fujifilm Instax Square SQ10 memiliki kemampuan baru ketimbang koleksi keluaran sebelumnya. Pada kamera Fujifilm Instax ini, ia menghadirkan format produksi gambar baru dengan aspek rasio 1:1 yang sering dijumpai di feed Instagram melalui cetakan kertas film dengan ukuran 86 x 72 mm.
Sementara untuk kemampuannya sebagai kamera digital, kamera Fujifilm Instax terbaru ini mengandalkan sensor CMOS 1/4 inci yang bisa menghasilkan gambar dengan format JPEG beresolusi Full HD 1920 x 1080 piksel. Menjadi kamera Instax pertama yang dilengkapi teknologi hybrid instax system, Fujifilm Instax Square SQ10 diklaim bisa menghasilkan foto low-light dengan kualitas baik termasuk tambahan fitur exposure control otomatis, human detection, dan auto-focus.
Jika dibandingkan dengan kemampuan kamera hape, Fujifilm Instax Square SQ10 bisa dibilang ketinggalan. Namun begitu, adanya fitur ini akan bermanfaat saat kamu kehabisan film, dimana kemampuan olah foto digital tidak bisa ditemui pada Fujifilm Instax series lainnya.
Dengan menggunakan fitur foto digital ini, tentunya konsumen bisa save foto lebih dulu lewat memori internal yang bisa menampung hingga sebanyak 50 foto atau memanfaatkan slot microSD yang juga tersedia pada kamera Fujifilm ini.
Disertai dengan baterai yang bisa diisi melalui micro USB 2.0, kemampuannya bisa dipakai hingga 160 kali jepretan. Sementara di sektor desain, kamera Fujifilm Instax Square SQ10 tampil unik dan modern melalui bentuk yang menyerupai logo Instagram dengan bentuk mengotak presisi berdimensi 119 mm × 47 mm × 127 mm dan berat 149 gram.
Pada bagian ini, pengguna bisa menemukan lensa fixed berukuran 28,5 mm dengan aperture f/2.4. Sementara itu, proses pengambilan gambar yang kamu lakukan bisa lebih mudah berkat adanya tambahan LCD di panel belakang yang mempunyai ukuran 3 inch dengan resolusi 460 ribu dot dan tambahan tombol operasi.
Disertai dengan dua tombol shutter di bagian kiri dan kanan lensa, penempatan ini tujuannya untuk memudahkan pengguna saat ingin berfoto selfie ataupun memotret biasa tanpa terkendala posisi tangan. Mengenai ketersediaannya, kamera Fujifilm Instax Square SQ10 mulai dijual pada bulan Mei mendatang dengan bandrol US$ 280 atau setara Rp3,7 jutaan.
Baca juga artikel :
3 Kamera Digital Fujifilm yang Akan Dipasarkan Februari 2017
Fujifilm X-A10 Dirilis Sebagai Kamera Mirrorless Murah Fitur Meriah
Kamera Mirrorless Fujifilm X-A3 Masuk Indonesia Harga Rp8,8 Juta