Setelah berulang kali memproduksi dan menjual berbagai perangkat terupdate seperti Cube Action Can dan Zip Mobile Printer, Polaroid meluncurkan Polaroid Snap di IFA Berlin. Polaroid Snap merupakan sebuah kamera instant seukuran saku baju dengan desain yang sungguh mirip dengan Zip Printer. Apa kelebihan Polaroid Snap ini? Berikut ulasan yang disarikan dari Cnet.
Polaroid Snap dilengkapi dengan sebuah lensa built-in 10MP dengan aperture f/2.0 fixed focal length tanpa hadirnya fitur zoom. Polaroid Snap tak mempunyai layar pada bagian belakangnya, namun sudah tersedia pop-up optical viewfinder pada bagian atas dengan timer 10 detik dan tiga buah mode potret yaitu Vintage Polaroid, hitam/putih dan warna.
Polaroid Snap
Untuk menyimpan hasil potretan, Polaroid Snap menyediakan slot MicroSDHC, sehingga hasil potretan tak hanya bisa dinikmati versi cetaknya, namun juga bisa disimpan dalam bentuk digital. Membawa nama besar Polaroid, Polaroid Snap ini juga siap mencetak foto yang dipotretnya tanpa bantuan printer. Foto yang sudah dipotret bisa langsung dicetak dengan kertas Zink zero ink paper berukuran 2x3 inci tanpa border. Zink Paper ini memiliki kristal pewarna Magenta, Yellow dan cyan.
Polaroid Snap kabarnya akan segera hadir di pasar akhir tahun ini dengan kisaran harga $99 atau sekitar 1,3 jutaa. Kertas cetaknya, Zink paper dijual dengan harga $25 (350 ribuan) per 100 lembarnya.
Baca juga artikel
Polaroid Socialmatic, Kamera Android dengan Mood Assistant