Foto: AMD Ryzer
AMD baru saja mengumumkan jajaran baru prosesor seri Ryzen 5000 untuk desktop. Prosesor ini merupakan chip pertama dari perusahaan yang akan menampilkan arsitektur Zen 3 generasi berikutnya.
Sama seperti Ryzen 3000 yang memakai arsitektur Zen 2 yang dilucurkan pada 2019 silam, Ryzen 5000 juga masih mengemas pabrikasi 7nm. Namun prosesor baru ini menjanjikan akan meningkatkan instruction per cycle (IPC) sebesar 19 persen.
Selain itu, AMD juga melakukan desain ulang lengkap pada tata letak chip, meningkatkan kecepatan boost maksimal, serta peningkatan efisiensi daya dan core yang lebih tinggi.
Foto: AMD Ryzen
AMD menyatakan prosesor ini akan hadir dengan empat CPU Zen 3 baru. Diantaranya, Ryzen 9 5950X, Ryzen 9 5900X, Ryzen 7 5800X, dan yang teakhir Ryzen 5 5600X.
Keempat prosesor ini akan hadir dengan spesifikasi yang berbeda. Mulai dari yang tertinggi, Ryzen 9 5950X akan membawakan 16 core, 32 thread, dan kecepatan boost maksimal 4,9 GHz. Disusul dengan Ryzen 9 5900X, dengan 12 core, 32 thread, dan kecepatan boost maksimal 4.8GHz.
Selanjutnya, ada Ryzen 7 5800X, dengan 8 core, 16 thread, dan kecepatan boost maksimal 4.7GHz. dan yang terkecil yaitu, Ryzen 5 5600X, dengan 6 core, 12 utas, dan kecepatan peningkatan maksimum 4,6GHz.
AMD mengklaim, prosesor tertingginya yaitu, Ryzen 9 5950X merupakan CPU gaming terbaik di dunia. Keempat CPU Zen 3 baru tersebut akan ditingkatkan sekitar 26 persen dari seri Zen 2 nya.
Tidak hanya itu, AMD juga menyatakan bahwa Ryzen 9 5900X berhasil mengalahkan Intel i9-10900K dalam kinerja head-to-head untuk beberapa game, termasuk League of Legends, Dota 2, Shadow of the Tomb Raider, dan masih banyak lagi.
Untuk harganya, keempat CPU ini mendapat kenaikan harga sekitar $ 50 atau sekitar Rp 700 ribuan, dengan rincian $ 799 atau sekitar Rp 11,7 jutaan (Ryzen 9 5950X), $ 549 atau Rp 8 jutaan (Ryzen 9 5900X), $ 449 atau Rp 6,6 jutaan (Ryzen 7 5800X), dan $ 299 atau Rp 4 jutaan (Ryzen 5 5600X).
Keempatnya akan tersedia mulai tanggal 5 November 2020 mendatang.