Ketika mobil akan menempuh perjalanan jauh, salah satu hal paling penting untuk diperhatikan adalah roda ban. Dengan kondisi ban yang sudah buruk atau tipis dan tidak lagi terlihat garis alur ban, maka, kendaraan Anda baik itu mobil ataupun motor tidak bisa menempuh perjalanan jauh.
Jikapun dipaksakan, kecepatan yang harus ditempuh dengan kondisi ban yang tipis tidak lebih dari 30km/jam. Tak hanya itu, kondisi jalan yang rusak juga menjadi tantang sangat berbahaya jika mobil harus melewatinya mengingat ketebalan ban yang sudah tak lagi bagus.
Jadi sangat memungkinkan ban tersebut akan meletus jika mengalami tekanan landasan rusak di posisi tertentu mengingat bobot mobil juga cukup berat. Untuk menghindari hal ini, Anda perlu mengganti jenis ban mobil yang tepat agar lebih nyaman dan aman saat berkendara meskipun jarak dekat ataupun jauh.
Nah, ban mobil seperti apa yang perlu Anda pasang pada mobil saat hendak menempuh perjalanan jauh atau untuk touring? Pastikan Anda ketahui lebih dulu jarak dan medan tempuh yang akan dilalui, karena itu sangat penting untuk memilih penggunaan ban yang cocok agar keamanan dan kenyamanan ketika berkendara tetap diutamakan.
Touring Jalan Aspal
Jika Anda telah mengetahui jalan aspal yang akan ditempuh sekitar 90% perjalanan, maka bisa dipastikan ban mobil yang Anda gunakan adalah tipe H/T (High Terrain). Ban jenis ini di desain khusus untuk pemakaian di jalan aspal sehingga motif atau alur yang dimiliki ban lebih halus.
Ban ini cocok digunakan pada mobil MPV. Ini adalah salah satu merk ban mobil Hankook Dynapro dengan tipe H/T. Merk lain dengan tipe HT tak hanya milik Hankook, beberapa pabrikan ban mobil juga melansir jenis ban khusus track aspal halus ini.
Dan yang tak kalah penting adalah, pastikan diameter yang dimiliki pelk ban sesuai dengan lingkaran dalam ban mobil hankook.
Touring Jalan Tanah Kerikil dan Ber-air
Berbeda ketika jalan yang akan dilalui memiliki kontur kerikil dan sedikit terdapat kubangan air atau lembab. Tipe ban mobil A/T (All Terrain) merupakan jenis yang direkomendasikan. Pasalnya, tekstur ban mobil ini di desain untuk pemakaian di tanah, kerikil, dan jalan berair.
Tetapi tidak mumpuni untuk penggunaan di medan berat seperti off road. Kali ini contoh ban yang ditampilkan adalah ban mobil Achiles dan Bridgestone Dueler. Meski begitu, seperti yang telah diutarakan sebelumnya bahwa tak hanya merk mobil ini yang bisa digunakan untuk medan tempuh jalan kerikil dan berkubang.
Untuk pemakaian di aspal, jenis ban mobil yang banyak digunakan untuk touring ini masih terbilang cukup nyaman, hanya saja, Anda akan mendengar suara tapak ban yang lebih keras ketika berada di jalan aspal karena tekstur alur yang dimiliki ban jenis A/T sedikit lebih lebar dan tidak rapat seperti HT series yang kerapatan teksturnya lebih padat dan terlihat halus.
Touring Jalan Ekstrim
Untuk yang sudah mengetahui jika jalur penelusuran yang akan ditempuh sekitar 70% berbatu, lumpur serta berpasir, maka tipe M/T (Mud Terrain) bisa Anda pilih. Dan sebenarnya jenis ban mobil yang punya tekstur mirip sekali ban motor trail juga bisa digunakan di jalan aspal, hanya saja kelenturan yang dimiliki tidak seperti tipe A/T ataupun M/T.
Merk ban yang direkomendasikan untuk jalan ekstrim adalah ban mobil Bridgestone atau Achilles tipe Desert Hawk. Meski begitu, merk ban lain dengan tipe M/T juga bisa di direkomndasikan sejauh memang diperuntukan untuk medan touring yang sesuai yakni jalan ekstrim menanjak menurun dan penuh rintangan.
Perlu juga diperhatikan jika menggunakan jenis ban mobil ini, maka tidak disarankan mengendarai dengen kecepatan tinggi, karena daya cengkram material karet ban berbeda dibanding dengan lainnya.
Di mana tipe MT akan terasa lebih licin jika berkendara di jalan aspal dalam kecepatan tinggi. Apalagi aspal dalam keadaan basah, sangat disarankan berkendara dengan kecepatan rendah sampai sedang saja.
Tips Mengendarai Mobil Saat Perjalanan Jauh
Walaupun sudah memilih ban yang tepat, nyatanya belum tentu menjamin keselamatan Anda dalam berkendara, terutama dalam perjalanan jauh. Ada beberapa tips bagi Anda yang ingin bepergian jauh dengan mobil secara aman. Ini dia tipsnya:
- Pastikan kondisi fisik dalam keadaan prima dan sehat, dengan kondisi fisik yang prima tentu mampu menyelesaikan berbagai aktifitas yang akan dilakukan.
- Hindari konsumsi alkohol dan berbagai hal yang dapat mengganggu konsentrasi Anda dalam berkendara.
- Perhatikan jarak berkendara dengan kendaraan didepan Anda, pastikan jarak yang cukup aman.
- Jangan menggunakan klakson untuk keperluan yang tidak penting.
- Siapkan bekal, obat-obatan ringan, serta keperluan yang sulit ditemukan ketika aktifitas touring.
- Cek kondisi kendaraan seperti tekanan angin pada jenis ban mobil yang digunakan untuk touring, oli, rem serta aksesori mobil lain, pastikan siap untuk perjalanan jauh.
Kesimpulan
Sekarang, tinggal Anda sendiri yang memutuskan, apakah ingin berkendara secara aman, cepat, atau gaya berkendara lain. Satu hal yang pasti, selalu utamakan keselamatan dalam berkendara di perjalanan.