image via viamaxpixel
Saat ini cukup banyak warga Jakarta yang memiliki mobil lebih dari satu. Hanya saja, lahan yang terbatas membuat pemilik rumah harus memarkir mobilnya di luar atau di jalanan depan rumah karena tidak adanya garasi.
Apalagi bagi Anda yang memarkir mobil di luar rumah tanpa menggunakan atap ataupun cover mobil, ini tentunya sangat beresiko. Akibatnya bisa jadi karet mengelupas hingga cat rusak.
Efek lainnya ketika mobil yang terparkir di luar rumah adalah terkena terpaan cahaya sinar matahari secara langsung, debu, dan guyuran hujan. Bahkan, mobil kesayangan Anda berisiko terserempet kendaraan lain yang melintas di jalanan depan rumah.
Tips Merawat Mobil Jika Terlalu Sering Parkir di Luar Rumah
Jika kondisi demikian, tentu pemilik harus melakukan perawatan dan perlindungan mobil lebih ekstra, terutama yang terparkir di luar rumah. Untuk itu, Pricebook coba berikan beberapa tips yang harus Anda perhatikan ketika memarkir kendaraan di luar rumah :
Perhatikan Posisi Parkir
Anda harus mempertimbangkan lokasi parkir dan posisi kendaraan di luar rumah. Sebaiknya, Anda memarkir mobil di tempat parkir yang berada di sekitar rumah atau masih dalam pandangan mata.
Janganlah memarkir mobil di bawah pohon untuk mencari alasan teduh karena bisa terkena getah dari pohon tersebut dan mencoreng cat bodi mobil Anda. Atau bahkan resiko terkena ranting yang patah atau bahkan tertimpa pohon yang tumbang.
Karena itu, carilah tempat teduh yang beratapkan bangunan. Hindari memarkir mobil di atas permukaan miring dalam waktu lama karena dapat membuat umur kaki-kaki menjadi berbeda akibat pembagian bobot yang tidak merata.
image via crapwalthamforest
Sarung Mobil
Saat ini Anda bisa membeli berbagai sarung mobil dengan berbagai jenis bahan dan aneka kemampuan perlindungan. Ada sarung mobil yang mampu menjaga dari debu, hingga menggunakan bahan anti-air.
Sebaiknya, Anda tidak menggunakan sarung mobil ketika hujan karena tetesan air hujan yang meresap ke dalam sarung mobil bisa menyebakan flek atau noda pada cat mobil dan membuat warnya kusam. Belilah sarung mobil yang dapat melindungi mobil dari terpaan debu dan panas matahari.
Bersihkan Secara Rutin
Anda pun harus melakukan pembersihan ringan seperti membersihkan dengan lap untuk menghilangkan debu setiap hari. Karena mobil yang terparkir di luar rumah sangat rentan terhadap terpaan debu, air dan kotoran lainnya.
Jangan biarkan kotoran menempel lama di bodi mobil karena dapat membuat noda atau flek di cat kendaraan. Cucilah mobil Anda dengan rutin sehingga dapat membuang kotoran yang menempel di mobil Anda.
Gunakan Wax
Wax merupakan proses perawatan mobil yang melapisi cat bodi untuk melindunginya dari risiko warna memudar akibat terpaan cahaya matahari yang berlebihan. Waxing dapat diberikan dengan frekuensi yang lebih banyak daripada poles lantaran perlakuannya termasuk perawatan ringan.
Anda bisa melakukan waxing minimal 3 kali setahun bahkan dapat lebih banyak jika mobil sangat sering dicuci dan terjemur dalam waktu lama. Waxing juga akan membuat cat mobil tetap berkilau dan membuat warna mobil kesayangan Anda akan terjaga selalu.
Pakai Kunci Ganda
Demi menjaga dari kemungkinan tangan-tangan jahat, sebaiknya Anda menggunakan sistem kunci ganda pada kendaraan. Aktifkan kunci stir yang biasanya menjadi perangkat keamanan standar mobil, pasang alarm mobil, dan pasang pula kunci stang untuk proteksi tambahan.
Jika Anda memarkir mobil pada malam hari, carilah lokasi parkir yang mendapat terpaan cahaya yang terang.
image via pandahall
Buka Kaca Jendela
Jika bisa, Anda membuka kaca mobil cukup 0,5 - 1 cm saja supaya suhu mobil yang panas akibat sinar matahari langsung segera tergantikan dengan udara yang lebih segar melalui saluran angin dari kaca yang terbuka tadi.
Jika hal itu tidak dilakukan, maka suhu udara akan terjebak di dalam kabin tanpa sirkulasi yang baik dan kabin mobil Anda akan memanas dengan suhu tinggi.
Jangan Meninggalkan Barang Berharga
Jangan lupa untuk membawa segala barang berharga dan penting seperti kunci mobil, smartphone, dompet dan barang berharga lainnya, ketika Anda meninggalkan mobil. Namun, jika Anda harus meninggalkan barang, letakkan pada tempat yang tidak terlihat seperti di bawah kursi sampai tempat khusus yang tidak dapat dijangkau dan terlihat oleh orang lain.
Kurangi Penggunaan Hand Brake Terlalu Lama
Penggunaan hand brake memang sangat penting dalam beberapa keadaan, terutama saat macet di jalan menanjak dan parkir di tempat umum. Namun, tahukah Anda jika memarkir mobil terlalu lama di bawah terik sinar matahari dengan menggunakan hand brake akan merusak sistem hand brake itu sendiri?
Penggunaan hand brake yang terlalu lama secara tidak langsung akan mengurangi masa atau umur dari brake pad Anda. Terlebih gerusan panas dalam jangka waktu yang lama akan membuat brake pad cepat aus, bahkan tak jarang kondisi tersebut memicu error sistem.
Ini juga jadi peringatan penting bagi Anda yang sering meninggalkan mobil di luar rumah dalam jangka waktu yang lama.
