Tak perlu dipertanyakan lagi jika Android merupakan OS yang paling banyak dipergunakan saat ini. Hampir seluruh produsen smartphone dunia mengunakan atau paling tidak pernah memproduksi smartphone dengan OS Android. Bahkan Blackberry dan Microsoft pun juga punya smartphone dengan OS Android.
Walaupun paling banyak digunakan tak lantas berarti Android adalah OS yang paling sempurna, justru OS ini adalah yang paling banyak masalahnya menurut beberapa ahli. Masalah utama yang ada pada Android adalah bloatware atau aplikasi sampah yang tak akan pernah digunakan atau jarang sekali dipergunakan oleh pemilik ponsel.
Dengan banyaknya bloatware atau aplikasi sampah maka kinerja prosesor juga terbebani sehingga performa menjadi kurang. Belum lagi RAM yang juga tersita untuk cache aplikasi sampah dan juga ruang penyimpanan yang ikut tersedot. Oleh sebab itu jangan heran jika setelah beberapa waktu mempergunakan smartphone kamu untuk browsing, chatting dan kegiatan lain, smartphone kamu akan menjadi lelet.
Ada banyak cara untuk membuat Android kamu ngebut lagi dan caranya pun relatif mudah. Pricebook kali ini akan memberikan tips cara termudah membuat Android kamu ngebut lagi.
Hapus aplikasi yang jarang dipakai
Mulailah dengan menginventaris aplikasi yang kamu punyai di smartphone Androidmu. Hapus aplikasi yang tak pernah kamu pergunakan dan juga aplikasi yang mempunyai fitur dan fungsi yang mirip, misalnya browser Chrome, Mozilla, UC browser, CM Browser atau Opera Mini.
Pilih saja salah satu. Bila memang terlalu banyak aplikasi yang dibutuhkan, lebih baik instal juga aplikasi Task Manager untuk mengelola aplikasi mana saja yang terus aktif dan mana yang bisa dimatikan saat tidak dipergunakan. Dengan menghapus aplikasi yang tak berguna, tak saja kinerja makin ngebut karena RAM smartphone kamu menjadi lega, begitu pun ruang penyimpanan juga bertambah.
Lakukan Factory Reset Secara Berkala
Jangan anti dengan Factory Reset karena cara ini adalah cara yang paling efektif membuat smartphone kamu ngebut, seperti habis baru beli. Namun yang perlu diperhatikan, sebelum melakukan Factory Reset sebaiknya lakukan back up kontak dan file-file penting di dalam smartphone kamu. Jika kamu mengaktifkan fitur cloud, maka data bisa kembali secara otomatis setelah reset. Lakukan Factory Reset 3-4 bulan sekali untuk merefresh sistem Android kamu ke awal sehabis beli dari toko.
Update Software
Update software biasanya bisa menggenjot kinerja Android kamu. Yang paling penting adalah mengupdate OS kamu. Jika kamu sudah mendapatkan pemberitahuan jika versi Android kamu bisa diupgrade, segera lakukan upgrade, namun sebelum mulai, pastikan kuota data kamu cukup dan baterai dalam kondisi full agar tidak terhenti di tengah dan smartphone kamu mati total.
Mengatur Penggunaan Data di Background
Jika kamu lihat pada App Menu, akan terlihat banyak sekali aplikasi yang berjalan di belakang latar alias background. Gunakan aplikasi Task Manager untuk mematikan aplikasi yang tak diperlukan.
Simpan Instalasi dan Game di SD Card
Game dan instalasi adalah yang paling banyak memakan tempat dan juga membuat Android lelet. Jika kamu hobi instal aplikasi, instal saja di SD card. Hal ini mengurangi beban internal storage dan tentunya menjaga kinerja smartphone agar tetap cepat. Namun perlu diperhatikan adalah SD Card yang kamu pergunakan harus minimal class 10.
Baca juga artikel
Cara Menghapus Pre-Installed Aplication untuk Melegakan RAM dan Menambah Space