Melengkapi artikel Ingat Baik-baik 50 Tips Ini Agar Makin Jago Memotret- Part 1, berikut kami beberkan tips agar makin jago memotret lainnya untuk menambah pengetahuan kita di dunia fotografi. Tapi perlu diingat, jangan cuma dibaca saja, tetapi tetap harus dilatih dan diingat baik-baik pada saat ingin memotret.
Berikut 25 tips lainnya agar kita makin jago memotret
Manual exposure dan Auto ISO
Via canon-europe
Bila kamu mencoba menggunakan kombinasi berbeda dari aperture dan shutter speed untuk memotret di luar ruangan, kamu bisa menyetting manual kedua komponen tersebut. Namun, untuk ISO sebaiknya tetap menggunakan Auto ISO.
Tripods bisa membuat foto lebih buruk
Banyak yang bilang, menggunakan tripod akan sangat membantu dalam memotret sehingga foto lebih bagus. Ini memang benar bila dikerjakan dengan sesuai kondisi. Terkadang menggunakan tripod, menggangu kamu dalam mengambil foto. kamu tidak bebas dalam memilih sudut pengambilan gambar.
Lakukan zoom in dan zoom out untuk menentukan foto terbaik
Tips buat foto bagus berikutnya ialah menentukan focal point yang pas. Kamu bisa melakukan zoom in terlebih dahulu, kemudian zoom out perlahan hingga menemukan gambar yang kamu inginkan.
Baca juga: Mahir memotret Bisa Dimulai Dengan Memahami 10 Hal ini
Gunakan teknik tilt
Memotret dengan sudut yang berbeda ternyata bisa menghasilkan foto dengan kualitas dynamic yang baik. Cobalah untuk memotret landscape hingga kendaraan dengan berbagai teknik.
Background blur
Via jenavive
Untuk tips buat foto bagus, kamu bisa menghadirkan background yang blur. Kamu bisa mengkombinasikan background dengan subjet sehingga subjet lebih hidup. Untuk membuat background blur bisa menggunakan aperture yang maksimal.
Memotret makro
Untuk memaksimalkan memotret macro, kamu bisa menggunakan aperture dengan bukaan kecil agar makin detail.
Berlatih memotret di tempat gelap
Memotret ditempat gelap merupakan hal yang menantang bagi fotografer. Kamu bisa menggunakan tripod dan long exposure. Kamu bisa memilih menggunakan ISO tertinggi hingga lensa wide untuk menemukan foto terbaik di tempat gelap. Bila masih ada blur atau noise, kamu bisa mengatur ISO.
Gunakan flash di siang hari
Saat kamu memotret di siang hari, kamu bisa mencoba menggunakan flash. Namun, jangan sampai foto menjadi overexposing. Tak hanya itu, terkadang, background pun menjadi lebih gelap kala menggunakan flash. Maka sebaiknya gunakan manual mode dan atur ISO hingga underexposure. Baru setelah setting selesai, nyalakan flash kembali.
Baca juga: Apa itu Histogram dan Bagaimana Cara Membacanya di Kamera DSLR
Jangan gunakan filter untuk landscape
Beberapa fotografer menggunakan filter kala memotret. Sebaiknya lepas filter lensa kala memotret landscape karena akan membuat awan dan air tampak blur dan tidak detail. Filter hanya digunakan untuk membuat blur orang-orang di pemandangan yang hendak kamu potret.
Posisi kamera saat memotret portrait
Via tested
Bila kamu memotret seseorang dengan mode portrait, mungkin selalu meletakkan wajah pengguna di tengah-tengah atau berpatokan pada mata model. Padahal, kamu bisa mengambil foto dengan posisi yang berbeda. Kamu bisa memotret dengan sedikit lebih tinggi dari kepala subjek untuk membuat subjek tidak monoton di frame.
Gunakan pose berbeda pada model
Kala memotret portrait kamu bisa menggunakan pose yang berbeda pada subjek. Kamu bisa mengarahkan subjek untuk berpose sedikit miring ¾ tubuhnya menghadap kamera. Ini akan memberikan sudut pengambilan gambar lebih menarik.
Komposisi portrait
Jangan berpatokan kalau foto portrait haruslah menampilkan semua bagian kepala termasuk rambut. Padahal, kamu bisa melakukan zooming pada sebagian kepala subjek saja. ini cukup untuk mengisi frame.
Berani kotor
Seorang fotografer haruslah berani kotor. Pasalnya fotografer harus menentukan posisi yang pas dalam mengambil gambar. Bahkan terkadang bisa tiarap ke tanah. Jadi, kalau hendak memotret, gunakan pakaian yang pas dan tidak ribet.
Memperhatikan arah matahari
Matahari menjadi kunci dalam pencahayaan. Maka tips buat foto lebih bagus ialah memperhatikan arah cahaya matahari. Kamu harus pandai menentukan arah cahaya agar pemotretan tidak terlalu gelap atau terang.
Baca juga: 10 Teknik Mudah Menghasilkan Foto Bagus di Musim Hujan
Buatlah background
Terkadang kamu menemukan subjek yang menarik disebuah taman namun, background yang ada tidak layak poto. Maka kamu harus kreatif untuk membuat background sendiri.
Jangan sampai aksesoris kamera hilang
Seorang fotografer terkadang membawa berbagai peralatan dalam memotret. Hal ini terkadang membuat beberapa fotografer pemula sering kehilangan atau tertinggal aksesorisnya. Sebut saja tutup lensa, baterai atau memory card. Hal ini tentu mengesalkan bukan. Maka, selalu perhatikan aksesoris yang kamu bawa. Kalau perlu selalu pilih aksesori berwarna terang agar mudah terlihat.
Gunakan bagian tubuhmu untuk pengganti tripod
Via youtube
Momen atau peristiwa memang tidak pernah datang dua kali. Bila kamu tidak membawa tripod, namun membutuhkan kestabilan, kamu bisa menggunakan bagian tubuhmu seperti tangan dan kaki untuk menstabilkan kamera.
Gunakan strap kamera
Pegangan kamera, tidak hanya berguna untuk selempangan saja dan memudahkan kamu membawa kamera. Strap ini juga berguna untuk menjaga kamera tidak mudah jatuh saat digunakan. Maka selalu gulung atau ikat strap kamera di pergelangan tangan kala memotret.
Memotret objek yang bergerak
Untuk memotret subjek yang bergerak cepat, kamu bisa menggunakan pre-focus. Kamu juga busa menggunakan teknik panning.
Perhatikan setiap langkahmu
Terkadang karena terlalu asik memperhatikan subjek melalui viewfinder, kamu tidak memperhatikan langkahmu. Padahal ini bisa berbahaya. Maka tetap perhatikan langkahmu kala mengambil gambar.
Memotret malam hari
Bila hendak memotet malam hari, kamu bisa melemat semua filter termasuk filter UV pada lensa. Ini akan membuat lensa menangkap cahaya langit lebih detail.
Baca juga: 11 Pertimbangan ketika Mau Beli Kamera Baru di HarBolNas Nanti
Menangkap efek hamparan bintang
Bila kamu memotret malam hari dan ingin menampilkan suasana langit penuh bintang, kamu bisa menggunakan aperture kecil.
Menggunakan background hitam
Via shutterstock
Untuk memotret subjek tertentu, kamu bisa menggunakan background hitam.
Membuat peralatan sendiri
Aksesoris kamera memang cukup mahal. Maka ada baiknya kamu memanfaatkan barang disekitarmu untuk aksesoris. Misalnya menggunakan kertas aluminium foil untuk pengganti aksesoris reflection.
Selalu bersihkan tas kamera
Hal ini terkadang disepelekan pemula. Padahal untuk tips buat foto bagus dibutuhkan kamera yang bersih dan bekerja optimal. Maka bersihkan juga tas kamera yang sudah kamu pakai seharian memotret, siapa tahu ada debu atau kotoran yang masuk.
Mulailah memotret apapun disekitarmu
Selamat mencoba!