Dipublish pada Senin, 26 Okt 2015 | 16:41

Panduan Memilih Lensa Kamera DSLR dengan Tepat

Salah satu bagian yang cukup penting dalam kamera DSLR ialah lensa. Lensa kamera DSLR sendiri terdiri dari berbagai jenis dan beragam dan tentu saja harganya tidak murah. Setiap lensa bahkan memiliki kegunaan dan spesifikasi yang berbeda. Tak heran, kamu harus memilih lensa DSLR dengan tepat agar tak jadi sia-sia.

Agar kamu tidak kerepotan dalam memilih lensa yang tepat dan berkualitas, berikut panduannya agar kamu tidak salah pilih.

Kenali lensa kit kameramu

Setiap kamera DSLR biasanya dibekali lensa kit atau lensa bawaan. Sebelum membeli lensa baru, sebaiknya kamu kenali dulu jenis dan tipe lensa kit bawaan. Jangan sampai kamu membeli lensa yang sama dengan lensa kit.

Lensa kit atau lensa bawaan kamera merupakan pilihan pertama yang bisa kamu gunakan dalam memotret. Lensa ini biasanya memiliki focal length 50 mm. Lensa ini didesain ringan, kompak dan relative murah. Kamu bisa menggunakan lensa ini untuk berbagai jenis foto termasuk portrait dan landscape, namun tentu hasilnya tidak semaksimal lensa alternative.

Memahami variabel dasar lensa

Dalam memilih lensa DSLR, kamu harus memahami terlebih dahulu variabel dasar lensa. Setidaknya, ada dua variabel yang menjadi patokan sebuah lensa yakni fokus lensa dan aperture lensa.

Perhatikan fokus lensa

Fokus sebuah lensa merupakan hal yang penting. Karena dengan daya fokus yang baik akan tercipta sebuah hasil foto yang berkualitas tinggi. Lensa dengan titik fokus yang baik, akan mudah membidik objek tanpa harus susah payah menemukan titik yang pas untuk mulai mengambil gambar. Bila kamu fotografer pemula, fokus menjadi hal utama yang harus diperhatikan dalam memilih lensa. Untuk mengecek lensa, kamu bisa memutar lensa maju mundur pada sebuah objek.

Baca juga: Cara Memegang Kamera DSLR dengan Benar

Memahami Focal length lensa

Focal length lensa diukur menggunakan millimeter (mm). Lensa standar biasanya memiliki focal length antara 35-80 mm. Untuk lensa portrait memiliki kisaran focal length 80-130 mm dan untuk lensa wide angle memiliki ukuran focal length 20-35 mm. Ada juga lensa makro yang merupakan lensa dengan pembesaran khusus sehingga cocok digunakan untuk memotret subjek-subjek dengan ukuran yang sangat kecil.

Lensa zoom atau tele memiliki focal length 130 mm-300 mm. Lensa ini akan memberikan kemudahan kamu untuk memotret subjek yang berjarak jauh. Dengan lensa ini kamu tidak perlu bergerak terlalu rumit untuk menyesuaikan posisi dan jarak dengan subjek yang akan difoto.

Memahami lensa prime dan lensa zoom

Saat ini ada dua jenis lensa yang dijual dipasaran yakni tipe lensa zoom dan lensa prime. Lensa zoom merupakan sebuah lensa dengan focal length yang bisa diubah-ubah. Sedangkan lensa prime atau lensa fixed, merupakan lensa dengan focal length tetap. Ingat kedua lensa ini memiliki fungsi yang berbeda dan kekurangan yang berbeda.

Memilih lensa dengan zoom normal

Memilih lensa DSLR yang tepat bisa dimulai dengan memilih lensa dengan zoom normal. Lensa jenis ini mampu menghasilkan gambar yang memiliki tingkat distorsi rendah. Hasil foto yang dihasilkan lensa ini akan memiliki tingkat perspektif yang sama seperti subjek aslinya. Sehingga gambar yang dihasilkan akan tampak hidup dan warna yang dihadirkan tampak lebih natural.

Memahami aperture lensa

Kamu mungkin bisa mengatur ISO dan shutter speed dalam kamera. Namun, untuk aperture atau bukaan diafragma hanya bisa diatur melalui lensa. Lensa dengan aperture yang luas atau lebar unggul dalam pemotretan yang minim cahaya, sore atau malam hari, hingga pemotretan indoor. Lensa dengan bukaan yang lebar juga mampu membuat efek bokeh yang lebih baik dibanding lensa dengan aperture kecil atau sempit.

Baca juga: Tips Menemukan Sweet Spot Lensa dengan Mudah

Memahami fitur-fitur lensa

Ada beberapa fitur yang ditawarkan produsen lensa saat ini. Sebut saja lensa yang dihadirkan Canon. Lensa Canon biasanya memiliki fitur image stabilization(IS), Ultra Sonic Motor (USM) dan STM. Sementara itu, Nikon memiliki fitur VR yang kesemuanya bertujuan untuk mengurangi guncangan saat memotret sehingga gambar yang dihasilkan lebih tajam dan jelas. Dalam memilih lensa, kamu bisa memperhitungkan fitur-fitur tersebut. Namun, perlu diingat, semakin banyak fitur, semakin mahal sebuah lensa.

Mengenali Kualitas lensa

Setiap lensa memiliki kualitas yang berbeda-beda tergantung produsennya. Lensa yang baik tentu memiliki bodi yang kokoh dan putaran focal length yang lancar serta tidak mudah rusak.

Memperhatikan harga lensa

Harga biasanya menjadi faktor utama yang dilirik pertama kali kala membeli sesuatu termasuk dalam memilih lensa kamera DSLR dengan tepat. Kamu mungkin akan menemukan lensa dengan harga yang murah hingga harga yang selangit. Sebaiknya jangan mudah terpancing dengan patokan harga murah.

Semoga sedikit panduan memilih lensa kamera DSLR dengan tepat di atas, bisa membantu kamu dalam menemukan lensa keinginan. Selamat memotret!

All images credit to Howcast

 

Baca juga artikel

Mengenal Focal Length dan Memilih Ukuran yang Pas

Mengenal Jenis Lensa Kamera DSLR dan Kegunaannya

Belajar Memahami Focal Length dan Sudut Pengambilan Gambar

Share :
Aris Wibowo

Aris Wibowo

Contributor

0

ARTIKEL TERKAIT