Huawei Watch GT 3 resmi diperkenalkan secara global. Menariknya, Huawei membuat Watch GT 3 hadir sebagai smartwatch HarmonyOS pertama di dunia dan menjadi produk jam tangan pintar terbaru penerus dari Huawei Watch GT 2.
Seperti diketahu, generasi Huawei Watch GT sendiri pertama kali diperkenalkan pada tahun 2018 silam. Munculnya GT 3 yang disandingkan dengan model Huawei Watch GT3 Pro juga menjadi tanda Huawei mengedepankan kualitas produk dari segi desain dan teknologi dalam setiap generasinya.
Terlebih belum lama ini beberapa penghargaan sudah dikantongi smartwatch Huawei Watch GT series sebelumnya. Mulai dari Trusted Reviews, PhoneArena.com, AHEDITORS CHOICE, Newsweek, stuff.tv, androidcentral.com, hingga penghargaan best product 2021-2022 dari EISA Award.
Kami berkesempatan untuk menjajal langsung generasi terbaru dari smartwatch Huawei Watch GT 3. Kebetulan yang hadir di meja review kami memiliki ukuran 46mm, jadi terlihat maskulin namun tetap elegan dari tampilan karena menggunakan strap kulit berwarna coklat yang sangat pas dengan warna kulit.
Lebih jelasnya, berikut hasil review Huawei Watch GT3 yang telah kami rangkum dalam tulisan sesuai pengalaman penggunaan yang kami lakukan.
Desain Lebih Maskulin
Mungkin karena yang kami gunakan adalah Huawei Watch GT3 46mm jadinya desain yang dirasakan selama penggunaan sangat terlihat mewah dan maskulin.
Huawei Watch GT3 memiliki layar berukuran 1.43 inci AMOLED lengkap dengan resolusi 466 x 466 pixels serta tingkat kerapatan layar mencapai 326 ppi.
Dimensi yang besar terasa mantap di tangan, terlebih kualitas strap Genuine Leather yang tidak mudah membuat kulit tangan gatal, jadi meski digunakan sepanjang hari tetap nyaman.
Perubahan tampilan terlihat dari tombol yang disertakan, di versi Watch GT2 memiliki 2 buah tombol yang sama-sama menonjol, sedangkan di versi Watch GT3 kali ini salah satu tombol terlihat pipih dan datar serata bodi.
Huawei Watch GT3 juga kami rasakan lebih ringan jika dibandingkan beberapa smartwatch merek ternama yang kami gunakan saat ini.
Tombol yang menonjol juga bisa digunakan sebagai cursor untuk memilih menu dengan cara diputar, sistem ini disebut Huawei dengan Rotatable Crown Navigation. Ini unik, terasa seperti menggunakan jam analog tapi versi smartwatch.
Tombol ini cukup berguna dalam keadaan tertentu, terlebih ketika menggunakan sarung tangan, ataupun ketika berenang dan basah-basahan. Yak betul, berenang hingga tekanan 5 atmosfer atau sekitar 50 meter.
Smartwatch terbaru Huawei ini juga mendapat manfaat dari desain dasar melengkung yang dimilikinya. Ini menjadi suatu keuntungan karena mampu meningkatkan titik yang disentuh kulit serta lebih pas dan aman.
Harmony OS Terbaru
Ini yang membedakan produk Huawei dengan produk gadget lainnya, keberadaan Harmony OS dan ternyata ini juga tertanam di dalam Huawei Watch GT 3.
Kami cukup terkejut dengan Chessboard UI terbaru yang di tampilkan, karena sangat responsif dan juga terlihat apik di mata. Tampilannya lebih menyegarkan jika dibandingkan smartwatch lain dengan tampilan standar yang cenderung serupa.
Proses pairing ke hp pun terbilang mudah ya. Kalian bisa pairing menggunakan ponsel Android ataupun iPhone dengan mengunduh aplikasi Huawei Health.
Tapi ingat, karena issue Huawei yang tidak lagi di support oleh Google, jadi untuk update aplikasi Huawei Health yang menjadi jembatan pairing wajib dilakukan dengan mengijinkan akses instal aplikasi dari luar.
Saat update Anda secara otomatis dibawa ke halaman download website internal Huawei. Setelah itu, Anda baru bisa melakukan pairing dengan sangat mudah.
Hal ini juga dikarenakan Huawei Watch GT3 merupakan smartwatch pertama dari Huawei yang menggunakan Sistem Operasi Harmony OS.
Setelah berhasil terkoneksi, di aplikasi Huawei Health ini kita akan disajikan beberapa data tentang sisa baterai, jumlah langkah, jumlah kalori yang terbakar, juga jarak yang sudah ditempuh, hingga ke pengaturan lain yang tidak bisa diakses melalui smartwatch.
Lebih dari 100 Mode Workout dan Ada Personalized Training Plan
Huawei Watch GT3 ini sudah membawa beragam fitur dan tergolong lengkap. Mulai dari Heart Rate Monitor untuk mengukur detak jantung secara real time, SpO2 untuk mengukur kadar oksigen dalam darah , bisa mengukur kadar stress, hingga fitur Sleep Monitoring juga ada.
Menariknya, di jam ini semua fitur tersebut bisa dijalankan secara otomatis untuk mengukur data kesehatan kita sepanjang hari alias 24 jam. Seperti yang diketahui, beberapa feature tersebut biasanya baru akan bekerja ketika diaktifkan pada smartwatch lainnya.
Huawei telah kinerja meningkatkan monitor detak jantung pada Watch GT3 barunya. Peningkatan juga terjadi pada jumlah penerima sinyal cahaya yang menjadi reseptor dalam pembuluh darah Anda dan mendapatkan perhitungan denyut nadi Anda.
Bagian belakangnya juga dilengkapi film optik mikro-nano untuk mengurangi interferensi. Satu hal yang terpenting dan biasanya belum tentu ada di smartwatch dengan harga mahal adalah keberadaan SpO2.
Dengan mengetahui kadar O2 dalam darah, tentunya kita bisa menjadikannya satu dari banyak acuan terhadap kesehatan tubuh kita.
Selain fitur kesehatan, Huawei Watch GT3 ini juga menyediakan beragam fitur olahraga lebih dari 100 mode workout, yang terbagi menjadi 18 professional mode workout.
Mulai dari olahraga outdoor seperti lari, jalan santai, panjat tebing, mendaki gunung, bersepeda, berenang di area terbuka, bermain ski hingga mode olahraga dalam ruangan seperti lari dan jalan kaki, sepeda statis, berenang di kolam renang, lompat tali hingga olahraga yang menggunakan alat seperti rower dan elliptical.
Salah satu fitur yang menarik adalah AI Running Coach pada Huawei Watch GT3. Fitur ini biasanya kami dapatkan lewat beberapa aplikasi workout dan pastinya berbayar untuk tingkatan tertentu.
Tapi fitur AI Running Coach pada Huawei GT3 ini Anda bisa mengaksesnya secara cuma-cuma setiap saat. Fitur ini mampu mengajarkan cara olahraga berlari dengan benar mulai dari level basic, fat burning, cardio hingga level endurance.
Fitur lainnya adalah Healthy Living. FItur ini menjadi pengingat pengguna untuk hidup lebih sehat di mana dapat kita atur untuk mengingatkan minum, senyum, olahraga.
Fitur lain yang tak kalah menarik dari Huawei Watch GT3 ini adalah bisa menyimpan kontak di memori internal. Jadi selain melakukan panggilan lewat bluetooth, Anda juga bisa langsung melakukan panggilan lewat smartwatch Huawei seperti layaknya melakukan panggilan telepon lewat hp.
Ada juga fitur music player yang bisa langsung memutar musik secara langsung menggunakan speaker built-in di jamnya.
Fitur esensial lain kayak Stopwatch, Timer, Alarm dan Flashlight juga masih ada. Bagi Anda para pecinta hiking alias mendaki, Huawei Watch GT3 ini juga menyediakan fitur Barometer, Compass hingga weather yang mampu memperingatkan kita secara real-time tentang kondisi cuaca, apabila terjadi perubahan cuaca ekstrem di lokasi tersebut.
Baterai
Sementara untuk daya tahan baterai nya sendiri, Huawei mengklaim bisa tahan hingga 14 hari, alias 2 minggu pemakaian.
Dan saat kami uji, bisa dinyatakan klaim mereka benar adanya. Meski dengan sedikit catatan tidak terlalu intens menggunakan fitur olahraga dan tidak mengaktifkan fitur Always on Display nya.
Pada kondisi intens dengan mode AOD yang aktif, daya tahan baterai nya bisa turun menjadi kurang lebih 1 minggu, tergantung intensitas dan keaktifan pengguna.
Kesimpulan
Kesan pertama yang kami dapat saat menggunakan Huawei Watch GT3 adalah nyaman, ekspresif, serta canggih. Ditambah dengan masa pakai yang lama berkat iritnya baterai, menjadikannya paket lengkap dari sebuah smartwatch kekinian.
Keberadaan Harmony OS yang disematkan cukup membuat kami terkesan, lengkap dengan UI yang responsif jadi satu kesatuan yang menyenangkan ketika mengoperasikan jam.
Satu hal terakhir diluar tampilan stylish dan juga kekuatan serta hemat baterai adalah kelengkapan fitur kebugaran atau fitur kesehatan. Jika kalian mencari paket lengkap smartwatch, mungkin Huawei Watch GT3 jadi jawaban yang pas dengan harga yang pas.
Tapi lain hal jika kalian mengincar hal yang mahal, pilihan lain akan ada lebih banyak di luar sana.
