Bermodal penguasaan 65,6% pangsa pasar, PT. LG Electronics terus memacu pertumbuhan AC inverter. Dengan demikian penetrasi LG ke pasar AC akan semakin masif.
“Menjaga kepemimpinan pasar sama artinya dengan menjaga kepercayaan publik,” ujar Changmin Han, Air Conditioning Business Leader.
Kepercayaan besar masyarakat inilah, akan menjadi modal besar perusahaan untuk semakin mempopulerkan penggunaan AC inverter di Indonesia.
“Seiring dengan pergerakan global, menjadi penting bagi LG untuk juga memimpin peralihan masyarakat untuk mengadopsi AC inverter yang terbukti lebih baik menghemat listrik,” ujarnya lagi.
Secara global, terjadi peningkatan pengguna AC Inverter berkelanjutan setiap tahunnya. Bahkan dalam kurun dari tahun 2015, permintaan AC meningkat. Sebelumnya berada di kisaran 60% hingga menjadi 81% dari total permintaan AC sepanjang tahun 2018.
Sementara di Indonesia, merujuk pada data lembaga riset independen Growth from Knowledge (GfK), perkembangan adopsi masyarakat pada AC inverter di Indonesia pun terus mengalami peningkatan pada tiap tahunnya. Prediksinya, tingkat permintaan ini akan mencapai 30% pada 2019 ini.
“Peningkatan ini juga dipengaruhi semakin meluasnya ketersediaan AC inverter di pasar Indonesia. Sebuah kebanggaan bagi kami menjadi pionir yang mendorong terjadinya hal ini,” ujar Changmin Han.