Tak cukup memberikan bantahan bahwa iPhone 6 Plus tidak mudah melengkung, Apple lantas mengajak beberapa jurnalis di AS, salah satunya Lauren Goode dari situs recode.net, untuk melihat bagaimana uji ketahanan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus dilakukan.
Dalam tulisannya(25/9),Lauren mengungkapkan bahwa Apple menunjukan empat uji ketahanan di lab miliknya yang ada di Cupertino, California. Sebagian besar uji ketahanan dua produk tersebut juga dilakukan di lab milik Apple yang berada di Tiongkok.
Demonstrasi yang dilakukan oleh Apple terdiri dari ‘Sit Test’, ‘Three Point Test’, ‘Pressure Point Test’, dan ‘Torsion Test’.
Dalam video yang diunggah pada situs recode.net, (lihat video di bawah ini) pengujian pertama (Sit Test)iPhone 6 Plus diibaratkan berada dalam saku kantong celana yang mendapatkan tekanan ketika sang pemiliknya duduk dipermukaan yang keras, lembut (duduk di sofa) dan permukaan dengan sudut yang keras.
Dan Riccio, VP Hardware Engineering Apple, menjelaskan hal tesebut dilakukan untuk menunjukan kelenturan yang dimiliki iPhone 6 Plus ketika berada dalam saku. Ricco menjelaskan uji ketahanan berikutnya (Three Point Test) lebih masuk akal dari video (melengkungnya iPhone 6 Plus) yang selama ini beredar.
Kali ini tubuh iPhone 6 Plus ditekan di pusat telepon (depan dan belakang) dengan beban seberat 25kg. Tubuh iPhone 6 Plus terlihat melengkung, namun setelah batangan logam ditarik tubuhnya kembali ke bentuk semula.
Lalu mengapa ada yang melaporkan bahwa iPhone 6 Plus tetap melengkung?, tanya Lauren dalam tulisannya.”Pada sebagian kasus tertentu bisa saja terjadi karena ponsel mendapatkan tekanan di luar batas yang ditoleransikan,” terang Riccio.
Pada tes selanjutnya, bagian iPhone 6 Plus mendapat tekanan dari sebatang logam tepat di bagian tengah dengan berat 10kg, dan terakhir dengan tes menjepit bagian depan dan belakang dan digerakan memutar tubuhnya untuk mengetahui efek dari tindakan tersebut yang kadang terjadi dalam kegiatan sehari-hari tanpa disengaja.
Mengulang bantahan Apple sebelumnya, Phil Schiller, selaku VP Worldwide Marketing Apple, menyatakan bahwa hingga kini hanya ada sembilan laporan yang masuk mengenai kasus bengkoknya iPhone 6 Plus. Angka tersebut hanya sebagian jumlah kecil dari 15 ribu iPhone 6 dan iPhone 6 Plus yang telah dipasarkan. “Itu merupakan presentase kecil dari unit yang terjual,” tegas Phill.
Video 'Inside Apple's Test Labs'
Baca juga artikel:
Evercoss A76, Octa Core Diharga Rp1,6 juta
