Dipublish pada Selasa, 19 Jul 2022 | 17:43

FIFA 23 Siap Meluncur, EA Sport Terancam Hilang Lisensi

FIFA 23

FIFA tampilkan cover FIFA 23  terbaru secara resmi untuk pertama kali lewat sebuah trailer yang muncul beberapa hari belakangan di jejaring sosial media. Seperti yang diketahui, FIFA 23 rencananya akan memulai debut pada hari Rabu, 20 Juli.

Sebagai bagian dari pengumuman tersebut, EA Sports juga turut mempromosikan cover terbaru dari FIFA 23 yang menampilkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain serta Striker wanita Sam Kerr dari Chelsea.

EA Sports mengungkapkan sampul resmi di Twitter untuk FIFA 23 Ultimate Edition alias edisi termahal dan paling komplit yang mencakup bonus Legends serta paket untuk komponen Ultimate Team. FIFA 23 terbaru ini juga menandai penampilan sampul ketiga berturut-turut dengan figur Kylian Mbappe sejak FIFA 21 yang dianggap sebagai salah satu pesepakbola pria terbaik di dunia saat ini.

FIFA 23

Sam Kerr muncul di sampul untuk pertama kalinya, ini untuk menekankan bahwa segmen Piala Dunia Wanita kini muncul dalam update game sepak bola terlaris ini. Sebagai informasi, Piala Dunia Wanita FIFA 2023 diselenggarakan oleh Australia dan Selandia Baru.

FIFA 23 akan menyertakan dua mode Piala Dunia, Pria dan Wanita, dengan EA memperluas kemitraan lisensinya di semua liga utama. Namun, tim dan klub nasional Rusia akan dikeluarkan, sebagai tanggapan atas perang yang sedang berlangsung di Ukraina. Bocoran tersebut juga menyatakan bahwa game simulasi sepak bola terbaru ini akan hadir dengan dukungan untuk crossplay, di seluruh PlayStation, Xbox, dan PC dengan dukungan mode online dan co-op.

EA Sports akan memulai debut teaser baru minggu ini, menampilkan beberapa peningkatan baru, termasuk Teknologi Hypermotion yang digambarkan sebagai teknik penangkapan gerak generasi berikutnya. Teknologi ini menggabungkan rekaman 11v11 realitas dengan pembelajaran mesin untuk menghasilkan gerakan yang nyata.

FIFA 23

Dalam laporan tersebut, pihak EA Sport juga mengklaim bahwa teknologinya telah ditingkatkan "sepuluh kali lipat," dan memungkinkan pengembang untuk menangkap animasi dari pertandingan nyata melalui kamera stadion. Volta (5-a-side), klub Pro, dan Career Mode juga diharapkan kembali.

Kabar buruknya adalah, kemungkinan versi terbaru dari game yang akan diluncurkan EA menjadi yang terakhir bagi mereka berkonsinyasi dengan FIFA karena perselisihan keuangan. Ternyata, branding dan lisensi FIFA menjadi terlalu mahal untuk dibeli, EA Sports diminta untuk membayar $2,5 miliar selama 10 tahun ke depan oleh Federasi. 

Kontrak saat ini akan berakhir musim panas mendatang, setelah itu waralaba akan diganti namanya menjadi EA Sports FC. Lantas bagaimana EA Sports akan terus mempertahankan lisensi untuk semua pemain, klub, stadion, dan sekitar 30 liga dalam game seperti Liga Premier, Bundesliga, dan LaLiga? Sampai saat berita ini diturunkan masih belum ada info lanjutan mengenai hal tersebut.

Share :
Imam Ali

Imam Ali

Content Writer

1052 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.

ARTIKEL TERKAIT