Foto: Garmin
Garmin mengawali tahun 2022 dengan meluncurkan empat produk smartwatch baru di kuartal pertama tahun ini melalui seri fenix 7 yang diklaim memiliki masa pakai baterai tiga kali lipat lebih lama, serta epix yang dibekali dengan layar AMOLED.
Bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya, fenix 7 menghadirkan peningkatan efisiensi sel surya dan masa pakai baterai yang lebih lama. Seri ini juga menjadi smartwatch pertama yang dilengkapi dengan senter internal.
Selain itu, Garmin juga meluncurkan smartwatch epix yang dirancang untuk mendukung ragam fungsi olahraga, dengan keunggulan dari layar sentuh AMOLED berdefinisi tinggi dengan daya tahan baterai yang juga diklaim tahan lama.
Scoppen Lin selaku Assitant General Manager Garmin Asia mengungkapkan bahwa kedua seri smartwatch baru Garmin ini dirancang sebagai outdoor smartwatch dengan fungsi keselamatan, fitur Kesehatan, dan kebugaran yang ditingkatkan.
Seri Garmin fenix 7
Foto: Garmin
Seri smartwatch baru Garmin ini dibekali dengan masing-masing 1.2”, 1.3”, dan 1.4” MIP, fitur tahan lama, tahan gores, dan Power Sapphire anti-reflektif berstandar tinggi, serta panel surya yang dipatenkan.
Memperluas permukaan panel surya sekaligus mengoptimasi konfigurasi sel surya dan bahan konduktif menjadikan efisiensi surya meningkat 200% jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Fungsi Power Manager juga turut ditingkatkan dan menjadikan daya baterai fenix 7x secara keseluruhan meningkat hampir 300%. Teknologi ini membuatnya seri smartwatch ini diklaim dapat mencapai masa pakai baterai hingga 24 hari dengan UltraTrac Mode.
fenix 7 dibekali dengan lebih dari 40 mode olahraga yang cocok untuk aktivitas pendakian gunung, triathlon, bouldering, lari lintas alam, dan lainnya.
Fungsi Real-Time Stamina yang baru memungkinkan pengguna untuk memahami kekuatan fisik mereka serta menyesuaikan kecepatan dan intensitas secara real time.
Pada perlombaan jarak jauh, hal ini membantu atlet untuk mengatur strategi dan mengelola kekuatannya untuk interval yang berbeda-beda.
Atlet juga dapat mengaktifkan fitur Up Ahead untuk mengatur strateginya sebelum pertandingan. Selain itu, pemanfaatan aplikasi Garmin Connect juga dapat membantu untuk membuat rute dan menandai titik arahnya.
fenix 7X pada seri ini menjadi smartwatch pertama dengan senter internal yang mendukung empat tingkat kecerahan dan lampu tembak merah yang dapat diaktivasi untuk situasi kritis yang dapat menampilkan sinyal SOS.
Untuk pelari yang lebih memilih untuk berlari saat senja atau malam hari, mereka dapat mengatur senter yang menyesuaikan irama lari, sehingga jam tangan akan mengeluarkan cahaya putih dan merah secara bergantian menyesuaikan ayunan tangan.
Seri Garmin fenix 7 dibanderol dengan harga mulai dari Rp 11.649.000 hingga Rp 20.799.000.
Garmin epix
Foto: Garmin
Smartwatch GPS premium ini adalah seri outdoor pertama Garmin yang dilengkapi dengan layar sentuh AMOLED, lensa kristal safir anti gores, dan 45mm bezel titanium alloy ringan yang didesain untuk petualang urban modern.
Seri ini menawarkan lebih dari 40 mode olahraga outdoor dan indoor dengan dukungan 42.000 peta lapangan golf dan 2.200 resor ski di seluruh dunia.
Sebagai tambahan dari mode olahraga, fungsi kesehatan, dan fitur cerdas yang ditingkatkan, seri ini dapat menjaga daya baterai untuk penggunaan hingga berjam-jam.
Garmin epix akan terus merekam data untuk 30 jam dengan mode olahraga GPS, memiliki masa pakai baterai 16 jam dengan mode smartwatch, dan hingga 21 hari ketika Power Manager teraktivasi.
Harga Garmin epix dibanderol mulai dari Rp 14.979.000 hingga Rp 16.649.000.
