Dipublish pada Selasa, 2 Jan 2018 | 16:30

Keuntungan dan Kekurangan Asuransi Jiwa yang Mesti Diketahui

Begitu pentingnya hidup yang kita miliki, apa pun yang terbaik akan dilakukan. Asalkan hal tersebut mampu menjaga serta menjauhkan diri kita dari hal-hal buruk yang bisa saja terjadi. Kalau pun sampai hal buruk datang, setidaknya orang-orang yang kita cintai, keluarga kita sendiri, tidak kekurangan ataupun berada dalam situasi sulit ketika kita tak lagi di sisi mereka.

Inilah kenapa memiliki asuransi jiwa harus menjadi bagian penting terkait hubungannya dengan finansial. Sebab ada orang-orang yang membutuhkan peran kita di sisi mereka dalam pemenuhan kebutuhan. Bila sampai di sini Anda telah memahami pentingnya asuransi jiwa, ada baiknya memahami lebih lanjut sejumlah hal seputar asuransi jiwa.

Untuk itu, simaklah keuntungan dan kekurangan asuransi jiwa berikut ini sebelum akhirnya memutuskan mengambil asuransi jiwa.

Inilah Keuntungan yang Didapat Jika Memiliki Asuransi Jiwa

asuransi jiwa
asuransi jiwa memberikan banyak manfaat via dollarsandsense.sg

Sama seperti produk asuransi lainnya, asuransi jiwa pun memiliki sejumlah keuntungan yang beberapa di antaranya tidak ditemukan di jenis-jenis asuransi lain.

1. Pemberian Proteksi kepada Ahli Waris

Dalam asuransi jiwa, ahli waris menjadi tertanggung yang menerima benefit asuransi berupa uang pertanggungan. Biasanya yang terpilih menjadi ahli waris merupakan anggota keluarga yang merasakan kehilangan peran dari pemegang polis asuransi jiwa. Ahli waris dari asuransi jiwa bisa istri/suami atapun anak-anak.

Bisa dibayangkan bukan bagaimana nantinya keluarga menjalani kesehariannya tanpa kehadiran Anda. Bisa saja mereka berada dalam situasi sulit perihal keuangan. Bagaimana pun juga hidup yang dijalani dari hari ke hari butuh biaya untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan. Dengan adanya asuransi jiwa, soal pemenuhan kebutuhan paling tidak telah teratasi.

2. Membawa Ketenangan dan Ketenteraman

Rasa risau, was-was, ataupun khawatir terkadang menghantui sebagian besar orang, terlebih sosoknya berperan besar dalam keluarga. Tak pelak stres pun menjangkiti pikiran orang-orang ketika memikirkan bagaimana nasib keluarganya jika dirinya tak lagi ada. Apakah sanggup melalui hidup ini dengan beragam perkaranya? Ataukah justru terjerumus ke dalam kesusahan finansial hingga berada dalam kondisi yang menyedihkan?

Di sinilah asuransi meniupkan angin yang mendinginkan kepala kita yang panas karena memikirkan kemungkinan-kemungkinan buruk tersebut. Asuransi jiwa membawa ketenangan dan ketenteraman karena jaminan berupa uang pertanggungan yang diberikan ke keluarga kita sebagai ahli waris. Uang pertanggungan tersebutlah yang nantinya sebisa mungkin menjaga kondisi finansial keluarga tetap baik.

3. Sebagai Bentuk Antisipasi

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya hal-hal buruk yang tidak bisa dihindari apalagi berisiko kematian membawa konsekuensi yang tidak bagus bagi finansial. Tanpa asuransi jiwa barangkali kondisi finansial keluarga akan terguncang hebat. Sebagai contoh, anak-anak Anda yang bersekolah mungkin saja tak lagi bersekolah karena kurangnya dana yang dimiliki sejak Anda tinggalkan.

Agar akibat tersebut tidak sampai menimpa keluarga, khususnya anak-anak, membayar premi tiap bulan untuk asuransi jiwa merupakan bentuk antisipasi terhadap hal-hal tersebut. Dan mengantisipasi supaya jangan sampai tabungan yang dimiliki keluarga Anda terpakai banyak untuk meringankan beban keuangan.

4. Makin Cepat Memilikinya, Premi yang Dibayarkan Makin Ringan

Mumpung masih muda, ada baiknya mengambil asuransi jiwa sesegera mungkin. Sebab makin muda usia Anda dalam mengambil asuransi jiwa, premi yang dibayarkan makin ringan. Jadi, masih berpikir untuk menunda memiliki asuransi jiwa?

Di samping itu, ada kemudahan yang diperoleh dengan memiliki asuransi jiwa. Pembayaran premi dapat dilakukan, baik secara online melalui smartphone maupun periode waktu pembayaran (per bulan atau per semester).

5. Mendapatkan Hak Cuti Premi

Ada periode tertentu Anda diperbolehkan tidak membayarkan premi kepada perusahaan asuransi. Hak yang dimiliki nasabah asuransi inilah yang dinamakan sebagai cuti premi. Sayangnya, tidak semua asuransi jiwa memberikan keistimewaan tersebut kepada nasabahnya. Bila ingin merasakan cuti premi, registrasi diri Anda untuk mempunyai asuransi jiwa unit link.

6. Memberikan Keuntungan Tambahan (Rider)

Dalam asuransi, terdapat keuntungan lebih sebagai tambahan yang menyertai manfaat dari asuransi itu sendiri. Keuntungan tambahan ini yang dikenal sebagai rider. Nasabah asuransi jiwa boleh memilih beberapa rider dari sekian banyak rider yang jumlahnya lebih banyak ketimbang yang dimiliki jenis asuransi lainnya. Misalnya, rider yang dipakai untuk proteksi terhadap penyakit kritis semisal kanker ataupun jantung. Lebih dari itu terdapat lebih dari 35 penyakit yang di-cover oleh rider asuransi jiwa.

Kekurangan dari Asuransi Jiwa

asuransi jiwa
jangan lupakan kalau asuransi jiwa juga memiliki sejumlah kekurangan via helwigagency.com

Hampir semua produk finansial, termasuk asuransi jiwa, memiliki kekurangan. Pada asuransi jiwa, ada beberapa kekurangan di dalamnya. Apa saja kekurangan tersebut?

1. Mahalnya Premi yang Dibayarkan

Dibandingkan jenis asuransi lainnya, biaya premi yang mesti dibayarkan untuk asuransi jiwa terbilang cukup mahal. Bukan tanpa sebab premi asuransi jiwa cukup mahal. Banyaknya komponen yang menjadi tanggungan asuransi jiwa ditambah biaya seperti biaya akuisisi, administrasi, biaya kelola asuransi, dan lainnya menjadi sebab kenapa premi asuransi jiwa lebih mahal.

Karena itu, ketika hendak mengambil asuransi jiwa, pastikan untuk mengetahui kelebihan-kelebihan yang didapat dengan mengambil asuransi jiwa tersebut.

2. Pengambilan Klaim Hanya Sekali

Keseluruhan premi yang dibayarkan hanya dapat satu kali diambil begitu klaim dilakukan. Aturan tersebut kadang-kadang dipermasalahkan sebab lebih menguntungkan untuk menerima uang pertanggungan secara berkala.

3. Ada Kemungkinan Perusahaan Asuransi Bangkrut

Bisa saja perusahaan asuransi di mana Anda mengambil asuransi jiwa berada dalam situasi keuangan yang sulit kemudian bangkrut. Bila ini terjadi, premi yang Anda bayarkan tiap bulan hilang entah ke mana. Sebaiknya, saat akan mengambil asuransi jiwa, perhatikan betul-betul perusahaan penyedia asuransi tersebut. Minimal, Anda telah mengetahui sejauh mana reputasinya.

4. Klaim Bisa Saja Ditangguhkan

Selama memiliki asuransi jiwa, jangan pernah lalai dalam membayarkan premi yang menjadi kewajiban Anda kepada perusahaan asuransi. Apabila premi yang mestinya dibayarkan sesuai waktu yang telah disepakati terlambat dibayarkan, siap-siap dengan konsekuensi penangguhan klaim. Belum lagi sejumlah biaya sebagai denda atas keterlambatan yang dilakukan.

5. Uang Pertanggungan Bisa Saja Nilainya Kecil

Banyaknya varian asuransi jiwa memberikan banyak pilihan kepada orang-orang yang ingin mengambil asuransi jiwa. Ada asuransi jiwa yang hanya menawarkan manfaat proteksi. Ada juga asuransi jiwa yang memberikan manfaat proteksi sekaligus investasi.

Tapi, hati-hati dalam memutuskan asuransi jiwa yang seperti apa yang ingin digunakan. Cari asuransi jiwa yang sejalan dengan rencana finansial Anda. Kalau tidak, bisa saja nantinya uang pertanggungan yang diterima ahli waris di luar ekspektasi. Misalnya, asuransi unit link yang membagi-bagi premi yang dibayarkan untuk manfaat proteksi dan investasi. Karena dibagi-bagi inilah, manfaat proteksi berupa uang pertanggungan jadi kurang maksimal.

Cari Tahu Sejak Awal agar Dapat Asuransi yang Tepat

Sebelum mencari asuransi jiwa kemudian memutuskan untuk mengambilnya, tentukan terlebih dahulu tujuan finansial yang ingin dicapai dari asuransi. Jika sudah menetapkan tujuan finansial yang ingin diraih, cocokkan asuransi jiwa mana yang sesuai. Salah dalam memilih asuransi jiwa dapat berakibat terhadap manfaat yang akan diterima nantinya. Karena itu, cari tahu sejak awal agar dapat asuransi yang tepat.

Share :
Rizki Abadi

Rizki Abadi

Contributor

0

ARTIKEL TERKAIT