Awal Tahun, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), langsung menggebrak pasar automotif Tanah Air dengan meluncurkan Suzuki Ertiga diesel hybrid. Model terbaru ini selain mengusung mesin diesel yang dikenal irit bahan bakar, juga memiliki teknologi modern, yakni Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Suzuki Ertiga Diesel hybrid ini sendiri hadir sebagai pelengkap dari model Ertiga yang sudah ada, namun sayangnya model terbaru ini tidak di produksi Suzuki Indonesia yang memiliki pabrik perakitannya di Tambun, Bekasi, Jawa Barat. PT SIS sendiri mendatangkan Ertiga diesel hybrid ini langsung dari India yang menjadi negara pertama pengguna teknologi SHVS yang dikembangkan Suzuki.
Kendaraan multi purpose vehicle (MPV) atau dikenal sebagai mobil keluarga ini merupakan model kendaraan keluarga pertama yang mengusung mesin diesel. Di pasar automotif Tanah Air, Ertiga diesel hybrid hadir tanpa pesaing di kelas kendaraan low MPV, yang sebelumnya diisi Chevrolet Spin yang sudah disuntik mati oleh produsen General Motors Indonesia pada 2015.
Desain Suzuki Ertiga Diesel Hybrid
Melihat sosok kendaraan MPV terbaru bermesin diesel dari Suzuki ini, rupanya produsen asal Jepang ini tidak melakukan banyak ubahan pada model barunya. Bahkan bisa dikatakan desain hampir sama dengan model Suzuki Ertiga versi bensin. Sentuhan ubahan yang mencolok hanya terlihat dari bagian grille, dengan model bilah horizontal beraksen krom.
Headlamp dan foglamp sendiri masih mengadopsi versi Ertiga lamanya. Senada dengan hal tersebut, bagian belakang juga tak menunjukan ubahan, seperti tail lamp yang masih memiliki nuansa sama dengan versi lawas Ertiga, pembedanya hanya terdapat pada emblem hybrid di yang menunjukkan identitas Ertiga sebagai varian diesel hybrid saja.
Sektor Interior pun tak jauh berbeda dengan versi lamanya, bahkan tak ada ubahan tata letak dari bagian dasbor dalam, jok juga masih menggunakan bahan kain. Pembeda di sektor interior sendiri terletak pada multi information display (MID) dimana karena Ertiga diesel hybrid ini di datangkan secara utuh dari India atau dikenal sebagai produk completely buit up (CBU) maka konsol MID sangat mirip dengan Ertiga yang di pasarkan di India.
Salah satunya yakni instrument cluster memiliki gear shift indicator yang akan membantu pengemudi dalam memberikan informasi posisi gigi saat berkendara. Adanya fitur ini, diklaim bisa membantu pengemudi untuk memposisikan gigi yang sesuai dengan kebutuhan agar konsumsi bahan bakar tetap terjaga.
Selain itu, Donny juga menyebut ada fitur lain terkait Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang dimiliki Ertiga diesel, yaitu indikator penggunaan energi listrik yang tersimpan pada aki 80 ampere. Energi itu digunakan buat membantu kerja mesin diesel 1.248cc, terutama di rentang putaran mesin bawah saat turbo belum bekerja.
Mengenal Teknologi SHVS
Teknologi Smart Hybrid Vehicle Suzuki disebut PT SIS sebagai teknologi hybrid, namun secara umum teknologi ini bisa dibilang sebagai middle hybrid, karena beberapa perangkat yang digunakan berbeda dengan versi full hybrid seperti yang digunakan oleh Toyota Prius maupun Honda CR-Z yang sudah di pasarkan di Indonesia.
Sistem teknologi SHVS sendiri lebih mengandalkan tenaga pada aki, dibanding versi full hybrid yang sudah dilengkapi dengan batterai sebagai system penyimpan tenaga untuk motor listrik yang digunakan.
Sedangkan SHVS menyimpan sisa tenaga yang terbuang yang kemudian disimpan dalam aki berkapasitas 80 ampere dan digunakan kembali untuk mendukung kinerja mesin. Sehingga kinerja penggerak Suzuki Ertiga Diesel SHVS menggunakan mesin diesel penuh dan tidak memiliki motor bertenaga listrik seperti yang digunakan pada mobil full hybrid.
Sistem hibrida ringan ini memiliki perangkat seperti aktuator yang merupakan pengembangan dari perangkat alternator. Perangkat tersebut kemudian digabungan dengan Integrated Starter Generator (ISG), sehingga secara teknis system tersebut akan menangkap dan menyimpan energy ke baterai ketika terjadi deselerasi (lepas gas), menambah daya ke ruang mesin saat terjadi akselerasi (injak gas).
Mesin Suzuki Ertiga Diesel Hybrid
Suzuki Ertiga Diesel Hybrid hadir dengan mesin double overhaul chamshaft (DOHC) diesel berkoda D13A berteknologi diesel direct injection system (DDiS) yang memiliki kapasitas 1.300 CC dengan kemampuan meletupkan tenaga mencapai 89 Ps pada putaran 4.000 rpm serta tenaga putaran bawahnya sebesar 200 Nm di 1.750 rpm. Seluruh tenaga disalurkan menggunakan girbox manual lima percepatan.
Dengan system teknologi SHVS sendiri, Suzuki mengharuskan pemilik Ertiga Diesel Hybrid untuk menggunakan bahan bakar solar dengan cetane 51. Tujuannya agar pemilik kendaraan bisa mendapatkan tenaga maksimal dari mesin diesel yang terdapat pada Ertiga diesel hybrid. Guna menjaga penggunaan bahan bakar yang sesuai, Suzuki akan membatalkan syarat garansi mobil ketika pemilik mobil menggunakan bahan bakar tidak sesuai rekomendasi.
Harga Suzuki Ertiga Diesel
Suzuki Ertiga Diesel Hybrid akan dibanderol dengan harga mencapai Rp219,5 juta. Harga tersebut selisih lebih mahal dengan model Ertiga bensin yang terpaut sebesar Rp5,5 juta. Namun dengan teknologi SHVS yang disandang versi dieselnya, membuat Ertiga terbaru ini akan menjadi model yang cukup kompetitif di kelas kendaraan keluarga. Terlebih Suzuki Ertiga diesel hybrid tidak memiliki pesaing berat di kelas kendaraan low MPV yang ada saat ini.
