Sebelum lebaran, pihak kepolisian melakukan razia mengenai keberadaan smartphone ilegal alis black market. Hasilnya, ribuan unit ponsel Xiaomi yang akan dipasarkan melalui toko-toko fisik hilang di peredaran.
Seperti yang kita ketahui, Xiaomi Indonesia bersama distributor resminya, Erajaya, selalu terlambat dalam mendatangkan produk unggulannya di Indonesia. Alhasil, pihak distributor gelap pun mendatangkan seri-seri ponsel Xiaomi lain yang tidak dijual resmi untuk memenuhi keinginan para fans.
Kembali ke permasalahan razia, penjualan ponsel black market telah merugikan negara karena tidak membayar pajak. Hasilnya, kepolisian pun mengamankan dua unit mobil yang mengangkut ponsel Xiaomi ilegal di Jakarta Barat. Dilansir Kompas Tekno, kedua mobil yang diamankan kepolisian ini membawa barang-barang yang berpotensi merugikan negara hingg Rp 15 milyar.
Pasca razia, ponsel Xiaomi yang dijual distributor gelap tidak lagi dijual di toko fisik. Kamu yang biasa menemukan ponsel Xiaomi di pusat perbelanjaan ponsel seperti ITC Roxy Mas, ITC Ambassador dan Roxy Square tak akan mudah menemukannya lagi.
Karena razia tersebut, pedagang pun mulai menjual secara sembunyi-sembunyi. Produk-produk smartphone Xiaomi black market kini dijual secara online, tidak bisa ditemukan di toko-toko seperti yang ada di pusat perbelanjaan di atas.
Imbas dari penjualan yang kucing-kucingan, harga ponsel Xiaomi pun menjadi tidak stabil. Xiaomi Mi4 versi LTE misalnya, dimana sejak akhir bulan Juni sampai sekarang, harga jualnya setiap hari mengalami perubahan.
Selepas razia, Xiaomi Mi4 LTE yang sebelumnya dijual Rp 1.550.000 dijual dengan harga tinggi di situs jual beli online, mencapai Rp 1.750.000. Puncaknya, beberapa hari lalu smartphone ini dijual mencapai harga Rp 1.804.000, sampai akhirnya turun ke harga Rp 1.740.000.
Selain Mi4, Xiaomi Redmi Note 3 yang juga populer dipakai masyarakat Indonesia dijual dengan harga tidak stabil. Sebelum razia, ponsel ini dijual Rp 2.350.000, merosot ke angka Rp 2.085.000, naik ke angka Rp 2.324.000 saat tidak lagi dijual di toko fisik, sedangkan sekarang harganya mulai turun ke angka Rp 2.085.000.
Harga jual tak menentu ini mungkin sedikit mempengaruhi minat masyarakat yang ingin melakukan pembelian. Ada baiknya, pengguna selalu mengecek harga terbaik ponsel Xiaomi dengan melihat price history yang ditampilan Pricebook, serta Xiaomi diharapkan segera memboyong produk-produk yang sudah ditunggu banyak fans ke pasar Indonesia!
DAFTAR HARGA HANDPHONE XIAOMI
SMARTPHONE | HARGA |
Xiaomi Mi Max RAM 3GB ROM 32GB | Rp 3.699.000 |
Xiaomi Mi4 LTE | Rp 1.650.000 |
Xiaomi Redmi 3s | Rp 2.080.000 |
Xiaomi Redmi 3 Pro | Rp 2.100.000 |
Xiaomi Redmi Note 2 Prime 32GB | Rp 1.750.000 |
Xiaomi Redmi Note 3 Pro 32GB | Rp 2.700.000 |
Xiaomi Mi 4i 16GB | Rp 1.900.000 |
Xiaomi Redmi Note 3 RAM 3GB ROM 32GB | Rp 2.350.000 |
Xiaomi Redmi 2 Prime | Rp 1.200.000 |
Xiaomi Redmi 3 | Rp 1.735.000 |
Xiaomi Redmi Note 2 16GB | Rp 1.635.000 |
Xiaomi Redmi Note 3 Pro 16GB | Rp 2.150.000 |
Xiaomi Mi4 16GB | Rp 1.680.000 |
Xiaomi Redmi Note 3 RAM 2GB ROM 16GB | Rp 1.849.000 |
Xiaomi Mi Max RAM 3GB ROM 64GB | Rp 3.399.000 |
Harga sewaktu-waktu bisa berubah. Update harga terakhir 20 Juli 2016
Baca juga artikel:
Daftar dan Cara Memilih Handphone Dua Jutaan Sesuai Keinginan
Harga Ponsel Xiaomi dan iPhone Naik Jelang Lebaran
5 Toko Populer Jual Beli Smartphone di Mall Ambassador Jakarta Selatan