Foto: Pexels
Bermain drone adalah sebuah aktivitas yang sangat menyenangkan, selain sebagai hobi bagi orang yang menyukai kegiatan di luar ruangan (outdoor), drone juga bisa digunakan untuk kebutuhan kerja, terutama bagi para pekerja di dunia film dan media.
Drone juga memiliki banyak fungsi, ada yang digunakan untuk menarik kain reklame berisi iklan, untuk mengangkut sesuatu, bahkan ada drone yang sudah dilengkapi dengan kamera video untuk merekam dari ketinggian.
Sayangnya, ukuran drone yang pada umumnya besar, membuat beberapa orang kesulitan untuk membawanya. Namun kini ada produk drone mini yang sangat mudah untuk menemani mobilitas kerja dan wisata.
Jenis-Jenis Drone Mini
Foto: Pexels
Bila kamu mencari di pasaran, akan menemukan dua jenis drone mini yang dijual, yaitu drone nano dan drone micro. Hal yang membedakan di antara kedua jenis drone mini ini adalah ukuran dan fitur-fiturnya.
Drone nano adalah produk drone dengan ukuran paling kecil yang tersedia di pasaran. Drone mini jenis ini pada umumnya memiliki ukuran diameter 1 – 3 inci ketika seluruh baling-balingnya dibentangkan.
Karena ukurannya yang sangat kecil, drone mini jenis nano ini biasanya tidak dilengkapi dengan fitur atau teknologi yang tinggi. Drone nano dapat dengan mudah ditemukan di toko-toko mainan, dan penggunaannya sendiri lebih umum dilakukan di dalam ruangan.
Selain itu, karena fungsi utamanya sebagai mainan, maka drone mini jenis nano ini jarang atau tidak ada sama sekali yang dilengkapi dengan kamera. Berbeda dengan drone mini jenis micro.
Drone mini jenis micro berbeda dari segi ukuran, karena lebih besar, dengan diameter mulai dari 5 – 6 inci ketika seluruh baling-balingnya dibentangkan.
Dalam hal teknologi pun, drone micro jauh lebih canggih, karena sudah dibekali dengan fitur GPS untuk membantu navigasi. Ini lah mengapa penggunaan drome micro dilakukan di luar ruangan.
Selain itu, terdapat pula produk-produk drone micro yang sudah dibekali dengan kamera video untuk berbagai macam kebutuhan perekaman gambar. Resolusi kameranya mulai dari yang biasa, hingga yang beresolusi HD dengan fitur dan teknologi tinggi.
Rekomendasi Drone Mini Terbaik
Berbagai produk drone mini bisa ditemukan dengan mudah di pasaran, mulai dari yang fungsinya sebagai mainan, hingga drone mini untuk kebutuhan profesional yang dilengkapi dengan kamera. Selain modelnya beragam, harganya juga bervariasi.
Lalu bagaimana cara menentukan drone mini terbaik yang sesuai dengan kebutuhan? Tips pertama tentunya dengan melihat spesifikasi drone mini tersebut, apa saja yang kira-kira kamu butuhkan?
Namun bila kamu masih bingung dalam membuat keputusan, berikut daftar rekomendasi drone mini terbaik yang telah dikurasi oleh tim redaksi Pricebook.
1. DJI Mini 3 Pro
DJI Mini 3 Pro mengusung desain lipat yang membuatnya menjadi sangat ringkas ketika dibawa untuk perjalanan ke berbagai jenis destinasi, mulai dari liburan di pantai, atau ketika mendaki di wilayah pegunungan.
Drone mini ini memiliki extended flight time hingga 34 menit, sehingga waktu perekaman video dapat dilakukan lebih lama. Selain itu, baterai yang diusungnya juga cukup ringan, sehingga tidak membebani keseluruhan bobot drone.
Salah satu keunggulan dari DJI Mini 3 Pro adalah kemampuannya untuk merekam video saat suasana malam, dengan resolusi yang jernih dan minim noise.
2. Xiaomi MITU Smart Drone RC
Salah satu jawara drone mini, kecil namun memiliki spesifikasi yang cukup mumpuni, adalah Xiaomi MITU Smart Drone RC yang sangat ringkas dan sudah dibekali dengan kamera video berkualitas HD 720P untuk berbagai kebutuhan perekaman.
Fitur andalan dari Xiaomi MITU Smart Drone RC adalah One Key Takeoff/Landing yang bisa dilakukan dengan mengakses satu tombol saja. Dengan menggunakan remote bawaaanya, jarak yang bisa dicapai hingga 50 meter di ketinggian maksimum 25 meter.
Xiaomi MITU Smart Drone RC juga punya Headless Mode yang membuat drone dapat terbang mengikuti arah remote control. Selain itu, tersedia juga 5 sensor yang akan memastikan drone ini terbang dengan stabil.
3. DJI Mini 2
Mengusung jargon “Small But Mighty”, DJI Mini 2 membawa kemampuan perekaman video yang mumpuni untuk produk sekelas drone mini. Kualitas rekamnya hingga resolusi 4K, dengan 4x zoom, sehingga sangat cocok untuk merekam video panorama.
Baterai drone DJI Mini 2 dapat bertahan hingga 31 menit, cukup standar untuk rata-rata daya tahan baterai drone mini pada umumnya. Namun dengan kualitas video yang dihasilkannya, rasanya cukup seimbang.
4. Xiaomi Jellyfish Drone Mini Air Craft RC 720P
Drone mini buatan Xiaomi ini dibekali dengan mode penerbangan yang didukung oleh teknologi GPS yang membuat tingkat akurasinya sangat baik, sehingga tidak jarang digunakan oleh filmmaker untuk melakukan pengambilan gambar di udara.
Alasan lainnya, karena kamera pada Xiaomi Jellyfish Drone Mini Air Craft RC 720P ini memiliki teknologi dan fitur yang membuatnya mampu berputar 360 derajat untuk melakukan perekaman gambar. Kualitas videoya juga sudah HD.
Salah satu fitur yang menjadi unggulan dari drone mini buatan Xiaomi ini adalah kontrol somatosensorik yang dapat mendeteksi gestur dan gerakan tubuh penggunanya, sehingga pergerakan drone akan secara otomatis mengikuti.
5. DJI Tello
Rekomendasi drone mini selanjutnya adalah DJI Tello yang sering menjadi favorit para penggemar drone, karena dapat digunakan sebagai media belajar anak-anak dan remaja. Namun tidak jarang juga digunakan oleh orang dewasa.
Drone mini DJI Tello memiliki program Scratch yang dapat digunakan untuk mempelajari sistem pengkodean. Sistem ini sendiri dikembangkan oleh para insinyur MIT. Makanya, drone mini ini kerap dijadikan sebagai alat peraga di sekolah atau kampus.
Kemampuan terbang DJI Tello sangat bisa diandalkan, apalagi dengan teknologi pengontrol terbang yang cara penggunaannya cukup mudah. Kameranya bisa diandalkan untuk memotret dan merekam video dengan kualitas profesional.
6. Hubsan X4 Desire H502S
Hubsan X4 Desire H502S dibekali dengan kamera yang bisa merekam video berkualitas HD 720P, sekaligus memotret foto. Fitur video lainnya adalah live feed yang bisa dilihat dari layar 4.3 inci pada controller.
Untuk memberikan akurasi pada perekaman, sekaligus posisi drone saat diterbangkan, teknologi GPS juga sudah dilengkapi di dalamnya. Drone mini ini bisa bergerak dengan orientasi bebas, tanpa tepaku pada bagian depan atau belakang, pada mode Headless.
Selain itu, teknologi GPS yang dibenamkan di drone mini Hubsan X4 Desire H502S ini juga mampu mengingat di mana lokasi drone mulai terbang, lalu secara otomatis akan kembali ke titik tersebut saat mendarat.
7. Walkera Rodeo 110
Berbeda dengan beberapa produk yang sudah disebutkan sebelumnya, Walkera Rodeo 110 adalah rekomendasi drone mini untuk penggunaan di dalam ruangan. Drone ini memiliki fungsi utama sebagai drone mainan.
Walkera Rodeo 110 biasanya digunakan sebagai drone untuk pertandingan antar drone yang di dilakukan di dalam ruangan. Walau begitu, drone ini sudah dibekali dengan kamera HD dan teknologi transmisi 5.8GHz
Walau kecil, Walkera Rodeo 110 memiliki kemampuan terbang indoor yang cukup mumpuni. Apalagi dengan bodi fiber yang dimilikinya, ringan dan membuat pergerakannya menjadi lincah.
8. Xiro Xplorer Mini
Xiro Xplorer Mini memiliki diameter bodi yang cukup ringkas untuk dibawa di berbagai kesempatan, khususnya saat liburan bersama keluarga atau sahabat. Ukurannya hanya 320 x 320 x 55mm saja. Drone ini sangat mudah dirakit.
Kemampuan merekam video dari Xiro Xplorer Mini juga tidak diragukan, karena drone mini ini sudah dibekali dengan kamera beresolusi 13 MP, dengan kualitas perekaman video 1080P. Kemampuannya terbangnya hingga 15 menit dengan jarak maksimum 100 meter.
Selain dapat dikendalikan dengan remote control bawaannya, drone mini Xiro Xplorer Mini juga dapat dikendalikan melalui aplikasi yang terpasang pada perangkat smartphone.
9. DJI Mini SE
Rekomendasi drone mini selanjutnya adalah DJI Mini SE yang mampu terbang selama kurang lebih 30 menit. Waktu yang cukup untuk memotret atau merekam video 2.7K ketika sedang berlibur, atau untuk kebutuhan yang lebih profesional.
Hasil rekaman video dari DJI Mini SE sangat stabil berkat hadirnya fitur gimbal 3-axis yang akan memastikan drone selalu berada pada posisi yang stabil ketika di udara, bahkan ketika terkena hembusan angin.
Kode SE yang dimatkan pada namanya berarti “Special Edition”. Drone mini ini dibuat secara khusus dengan standar yang menggabungkan kemampuan internal dari DJI Mavic Mini dengan kemampuan eksternal dari DJI Mini 2.
10. JXD Mini UFO 521DW
Drone mini JXD Mini UFO 512W memiliki desain quadcopter yang sederhana dan sangat ringkas. Secara keseluruhan, drone ini terlihat minimalis, dan saat diterbangkan, keempat rotornya mampu menjaga keseimbangan dengan sangat baik, sehingga selalu stabil walau diterpa angin.
Untuk kebutuhan foto dan perekaman video, JXD Mini UFO 512DW dibekali dengan kamera beresolusi 0.3 MP yang secara umum cukup untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terlalu spesifik, sehingga cocok dibawa saat liburan untuk mengabadikan momen-momen berharga.
Dengan menggunakan konektivitas nirkabel 2.4GHz, sinyal yang ditransmisikan cukup kuat dan bebas delay. Selain itu, drone mini ini juga dilengkapi dengan fitur 360 Flip pada remote, sehingga drone dapat berputar hingga 360 derajat.
Keunggulan Drone Mini
Bentuknya yang relatif lebih kecil dari perangkat drone pada umumnya, membuat drone mini punya keunggulan yang tidak dimiliki oleh drone besar yaitu:
- Ringan dan mudah dibawa
- Mampu menjangkau tempat-tempat yang sempit
Secara umum, harga drone mini memang lebih murah dari drone besar, namun kini ada juga beberapa produk drone mini yang dibanderol dengan harga cukup mahal, karena dilengkapi dengan fitur-fitur yang canggih. Hal ini bisa memberikan opsi kepada konsumen untuk memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Semoga artikel ini bisa membantu kamu sebagai bahan referensi ketika mencari produk drone mini di pasaran, ya!