Dunia smart band bukanlah dunia baru, apalagi saat ini sudah banyak vendor telekomunikasi yang membuat dan mengembangkannya. Menelisik perjalanannya semenjak pertama kali diperkenalkan beberapa tahun silam hingga saat ini, perkembangan teknologi smart band perlahan sudah mendekati smart watch.
Bahkan bisa dikatakan mulai menjelma sebagai sebuah smartwatch dengan tampilan gelang yang lebih minimalis. Kebanyakan orang lebih mengejarnya karena memiliki fungsi setara dengan smartwatch dan pastinya lebih murah dibandingkan smartwatch .
Nah, bicara soal smartband, ada Huawei dan Xiaomi, dua produsen telekomunikasi yang paling rajin menelurkan model smartband dengan teknologi unggulannya masing-masing.
Keduanya menghadirkan model terbaru dari produk band mereka dengan kode serupa, yakni Huawei Band 6 dan juga Xiaomi Mi Band 6. Sama-sama memiliki angka 6 yang artinya merupakan generasi ke 6 dari smartband mereka.
Kami tergelitik untuk membandingkan keduanya, mulai dari desain, teknologi, hingga harga, mana yang lebih baik dari keduanya dan mana yang bisa menjadi rekomendasi terbaik buat Anda nantinya setelah mengetahui hasil perbandingannya.
Huawei Band 6 vs Mi Band 6
Kali ini kita mulai perbandingan antara Huawei Band 6 vs Mi Band 6 lewat sedikit asal usul keduanya sebagai awalan. Keduanya merupakan produk Smart Band yang dihasilkan dari dua raksasa besar perusahaan teknologi China.
Keduanya juga sama-sama memiliki fitur touchscreen, mode olahraga yang beragam, serta baterai yang awet. Hanya saja, sejauh mana keduanya ini memiliki kesamaan fitur? Dan fitur mana yang memiliki kinerja lebih baik? Mari kita bahas dalam head to head Huawei Band 6 vs Mi Band 6.
Tampilan Mana yang Lebih Baik? Rasio Layar ke Bodi itu Penting
Di antara kedua smartband tersebut, Huawei Band 6 merupakan smartband yang memiliki layar terluas. Dengan dimensi 43 x 25,4 x 10,99 mm dengan layar AMOLED 1,47 inci dalam pilihan warna Amber Sunrise, Forest Green, dan Graphite Black.
Sedangkan Mi Band 6 berdimensi 47,4 x 18,6 x 12,7 mm dengan layar AMOLED 1,56 inci dengan delapan pilihan warna mulai dari Black, White, Orange, Coklat, Biru, Hijau, Kuning dan Perak. Berbicara tentang rasio layar terhadap bodi, Huawei Band 6 unggul 64 persen, sedangkan Mi Smart Band 6 hanya 60,9 persen.
Desain layarnya sedikit berbeda dengan smart band pada umunya, tidak memanjang tapi membesar seperti layar smartwatch dengan resolusi 194 x 368-pixel (282ppi).
Di sisi lain, Mi Band 6 hadir dengan layar memanjang yang terlihat tradisional sewajarnya tampilan smart band dengan besar layar 1,56 inci AMOLED.
Layar ini sedikit lebih panjang dibanding generasi sebelumnya, dan hadir dengan resolusi 152 x 486-piksel (326ppi). Bicara aspect ratio layar Mi Smart Band 6 memiliki ratio 29:9, sedangkan Huawei Band hanya memiliki rasio 17:9.
Tapi bicara rasio screen to body, huawei band 6 unggul dengan 64 persen, sedangkan mi smart band 6 hanya sebesar 60.9 persen.
Spesifikasi | Huawei Band 6 | Xiaomi Mi Band 6 |
Display Area | 575.2 mm | 415.8 mm |
Screen to Body Ratio | 64% | 60.9% |
Work Out Mode | 96 mode | 30 mode |
Hal tersebut dikarenakan bentuk dari layar yang berbeda antara melebar dan memanjang, dan ini menjadikan sedikit kelebihan untuk Huawei Band 6 dibandingkan Mi Band 6 dalam urusan menampilkan UI.
Kuntungan lain dengan layar besar milik Huawei Band 6 adalah, segala jenis pesan dan notifikasi dapat langsung dibaca dengan jelas, pesan text yang masuk pun dapat langsung dibaca secara utuh.
Berbeda dengan Mi Band 6 yang masih menggunakan layar memanjang, untuk membaca pesan tetap harus melakukan scroll dan hanya memperlihatkan beberapa kata, bahkan belum mencapai sebuah kalimat jika itu merupakan pesan panjang.
Tapi tunggu dulu, selain hadir dengan layar AMOLED, keduanya sama-sama hadir dengan fitur tahan air hingga 50 meter lengkap dengan tali silikon yang dapat dilepas dan disesuaikan.
Membahas soal karakter AMOLED dari keduanya, pastinya kedua smart band ini menampilkan warna dan kecerahan yang baik.
Tapi secara kasat mata, jika kami perhatikan dalam proses pengujian, layar Huawei band 6 lebih unggul dalam hal kecerahan dibanding Mi Smart band 6 baik pada tingkatan cahaya terendah hingga cahaya tertinggi.
Pengalaman Lebih Baik dengan Mode Latihan Banyak
Tapi tunggu dulu, Huawei punya kejutan dengan penawaran 96 mode latihan yang berbeda termasuk berlari, berenang, elips, mendayung, treadmill, untuk beberapa nama lewat Huawei Band 6 mereka.
Interface ini memiliki sebagian besar rangkaian pelacakan kebugaran dan kesehatan yang ditemukan pada perangkat wearable Huawei yang lebih mahal tapi dalam versi yang lebih sederhana dan mudah digunakan.
Sedangkan Xiaomi memiliki versi software yang diperbaharui dengan kode 1.0.1.32. Ini yang membuat user interface yang dimiliki Huawei Band 6 hadir lebih lengkap dan lebih detail dibandingkan dengan Mi Smart Band 6.
Baik Huawei Band 6 dan Mi Band 6 mendukung pemantauan SpO2 (tingkat oksigen darah) dan detak jantung sepanjang hari. Selain itu, keduanya juga memiliki fitur pemantau tidur, pemantauan stres dengan pernapasan yang menjadi hal utama dalam fitur kesehatan Band.
Perbandingan berlanjut ke user interface yang dimiliki keduanya. Kami dapat sedikit bocoran dari Huawei, bahwa Huawei Band 6 menjalankan Lite OS.
Di sisi lain, Mi Band 6 menyediakan 30 mode olahraga termasuk pelatihan dalam ruangan seperti peregangan dan HIIT, aktivitas menyenangkan seperti Zumba dan tarian jalanan, serta olahraga profesional seperti senam. Ini juga otomatis mendeteksi enam aktivitas kebugaran.
Dalam hal ini, Huawei Band menang telak dengan menghadirkan kelengkapan mode latihan yang lebih banyak.
Baterai
Setelah interface dan juga mode perangkat yang disediakan, kami lanjutkan ke baterai. Secanggih apapun sebuah device, pasti tetap kebutuhan daya akan menjadi penilaian yang paling utama, terlebih ini adalah band yang kita gunakan sehari-hari dan hanya dilepas dalam keadaan tertentu.
Baik Huawei Band 6 dan Mi Band 6 dapat bertahan hingga 14 hari dengan sekali pengisian daya serta mendukung pengisian daya magnetis, dalam klaim.
Huawei Band 6 diklaim untuk memberikan 2 hari baterai dengan hanya 5 menit dari waktu pengisian.
Bedanya, Huawei Band 6 memiliki baterai yang sedikit lebih besar yakni 180 mAh. Sedangkan Mi Band, hadir dengan baterai berkapasitas lebih rendah yakni 125 mAh.
Perhitungan ini dibuat dengan situasi penggunaan wajar, terlebih setiap orang menggunakan smart band dengan cara berbeda.
Jadi masalah pengukuran baterai ini kami buat dalam kasus yang tidak rumit, hanya digunakan untuk menghitung langkah dan juga olah raga lainnya dengan beberapa notifikasi.
Hasilnya, Huawei dengan kapasitas lebih besar mampu bertahan 12 hari sedangkan Xiaomi hanya mampu bertahan 10 hari.
Dengan penggunaan yang lebih berat dan melibatkan beberapa latihan sehari, pemantau detak jantung sepanjang hari dan pemantauan SpO2 diaktifkan serta pencatat jarak tempuh, mungkin penghitungan lama pemakaian akan berubah.
Kedua smartband ini sudah menggunakan desain magnetic charger di belakang bodinya. Ini membuat pengoperasiannya semakin mudah saat digunakan.
Kami mencoba kedua dalam keadaan 0% hingga 100%, hasilnya Huawei Band 6 sedikit lebih cepat dibandingkan dengan Xiaomi Mi Band 6.
Huawei Band 6 terisi penuh dalam waktu kurang dari 40 Menit, sedangkan Xiaomi Mi Band terisi penuh dalam waktu 50 Menit.
Ini membuktikan keberadaan fast charging Huawei Band 6 itu nyata, sedangkan Mi Band 6 meskipun memiliki kapasitas baterai yang lebih sedikit tapi lebih lama waktu chargingnya karena tidak dibekali dengan fast charging.
Cara Kerja Pelacak Kesehatan
Mungkin Anda masih banyak yang bingung, kenapa Huawei Band 6 repot-repot menghadirkan mode olah raga yang banyak untuk melengkapi fitur pelacak kebugaran dan kesehatan mereka?
Seperti yang sudah kita bahas di atas, bisa dilihat Fitur utama Band 6 adalah rangkaian pelacakan kebugaran dan kesehatan serbaguna yang ditemukan di hampir setiap perangkat yang dapat dikenakan Huawei akhir-akhir ini.
Ada juga sistem aktivitas tiga dering yang mirip dengan Apple dan memungkinkan Anda menetapkan target kalori yang terbakar, waktu yang dihabiskan untuk berdiri, serta jam olahraga.
Mulai dari berjalan, berlari, bersepeda, dan berenang hingga tari perut, lempar lembing, dan skating, serta 90 lainnya mode latihan yang disediakan Huwei Band 6 untuk melacak beragam aktivitas Anda, semuanya pasti memiliki fungsi yang sangat dibutuhkan.
Bagaimana cara kerja pelacak kebugaran yang banyak ini? Yang harus Anda lakukan adalah menggesek daftar latihan dari menu band, ketuk mulai dan band akan berjalan sesuai pilihan.
Ada deteksi latihan otomatis jika Anda tidak ingin membuka menu dan berfungsi hampir setiap saat.
Band ini melacak detak jantung waktu nyata selama latihan yang berguna untuk mengidentifikasi apakah Anda mencapai zona target detak jantung Anda.
Setelah selesai berolahraga, Anda dapat melihat ringkasan dasar pada band itu sendiri atau menggunakan aplikasi Huawei Health untuk melihat informasi dan grafik mendetail.
Huawei Health adalah aplikasi kebugaran yang menampilkan data Anda secara visual. Aplikasi ini berisi sejumlah informasi yang layak dan tips bermanfaat tentang cara mendapatkan angka kesehatan terbaik Anda.
Di antara semua aplikasi kebugaran yang telah saya gunakan, Huawei Health adalah salah satu pemimpin dalam analisis tidur.
Jadwal tidur mudah dibaca, skor tidur dijelaskan secara detail, dan terdapat banyak informasi tentang cara menguraikan setiap skala. Menurut saya, sebagian besar saran perbaikan tidur dari Huawei Health juga bermanfaat.
Fitur penting lainnya termasuk latihan pernapasan, pemantauan stres, dan pemantauan SpO2 sepanjang hari yang mengukur kondisi tubuh Anda secara keseluruhan dan dapat membantu menunjukkan potensi masalah di kemudian hari.
Saya juga menyukai cara Huawei Health menampilkan informasi SpO2. Grafik ini mudah dibaca, dan Anda dapat meluaskannya untuk melihat lebih dekat angka-angkanya.
Jika saya memiliki satu masalah, Huawei menghadapi masalah yang sama seperti banyak orang lainnya dengan pemantauan oksigen darah: Mengapa ini penting bagi pengguna, dan bagaimana hal itu membantu mereka membaca data?
Anda dapat mengklik penjelasan pemantauan SpO2 dari halaman data di pelacak, tetapi tidak memberi tahu Anda apa yang harus dilakukan jika level Anda rendah.
Mana yang Terbaik?
Secara spesifikasi kedua smart band ini sangat baik, tapi jika Anda mencari fitur yang lebih lengkap dalam sebuah smart band Huawei Band 6 bisa jadi jawaban yang pas.
Terlebih desainnya yang jelas berbeda dengan smart band pada umumnya. Selain Amoled dan juga tahan terhadap kedalam 50 meter di bawah permukaan air keduanya sama-sama memiliki touchscreen dengan sensitivitas yang baik.
Dari sisi kelengkapan work out mode, sangat jelas Xiaomi kalah telak dengan hanya menghadirkan 30 mode olah raga, sedangkan Huawei Band 6 hadir dengan 96 mode olah raga.
Dan hal tersebut sangat menguntungkan bagi para profesional maupun non profesional yang ingin mencoba jenis olah raga baru.
Pengisian daya cepat hanya dimiliki Huawei Band 6 ditambah dengan kapasitas baterai yang lebih besar serta daya tahan baterai lebih lama.
Huawei Band 6 makin mendekati smartwatch dengan keberadaan tombol fisik, sedangkan Xiaomi dengan desain classic jauh dari keberadaan tombol fisik.
Tapi semuanya tergantung dengan selera dan juga kebutuhan Anda para pengguna. Jika ingin tampilan classic tapi masih memberikan manfaat, Xiaomi Mi Band 6 juga bisa Anda jadikan pilihan.
Tapi jika Anda menginginkan tampilan baru dari smart band yang lebih berbeda, Huawei Band 6 sangat kami rekomendasikan untuk dijadikan gelang pintar harian Anda.
Sedikit informasi, 5000 unit Huawei Band 6 terjual dengan cepat di hari pertama kemunculannya 22 April 2021 silam. Pencapaian ini menjadi rekor pasar smart band yang ada saat ini.
Ditambah selama periode penjualan perdana, Huawei sukses melepas 12000 unit Huawei Band mereka ke tangan para konsumen.
Dari hasil yang di dapat ini, Huawei menduduki peringkat pertama penjualan produk wearables di Shopee dalam kurun waktu April dan Mei 2021.
Nah, buat Anda yang tertarik dengan tampilan dan juga teknologi persembahan dari Huawei Band 6, ada promo menarik buat Anda yang mau beli Huawei Band 6 dengan harga murah.
Promo ini berlangsung di seluruh official store online Huawei, mulai dari Shopee, JD.id, Blibli, hingga Lazada. Khusus untuk Shopee, promo dimulai dari 7.7 Mega Sale Shopee yang berlangsung 28 Juni hingga 7 Juli 2021.
Penawaran menarik yang dihadirkan Shopee berupa potongan harga Huawei Band 6 menjadi Rp 499 ribu rupiah. Tidak hanya itu, masih aka nada 20 flash sales yang bisa Anda ikuti untuk mendapatkan Huawei Band 6 dengan harga murah.